Kesaksian Tetangga soal Pasutri Tewas di Jakbar, Istri Sempat Diseret Suami
Pasutri berinisial S (35) dan IH (41) ditemukan tewas di rumahnya di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Keduanya diketahui warga sempat cekcok sebelum ditemukan tewas.
Seorang tetangga, Lala (30), menceritakan terakhir kali melihat keduanya pada Senin (9/12) siang. Ia mengaku saat itu melihat tangan IH diseret oleh suaminya, S, ke lantai atas, lalu cekcok soal perceraian.
"Hari Senin dia cekcok siang-siang sih di sini, di depan. Cekcok ditarik-tarik sih kita ngelihatnya, banyak saksi sih. Banyak saksi yang ngeliat ditarik-tarik dia. Si ceweknya ini ditarik-tarik naik ke atas, masuk. Karena kan mungkin di luar ini, nggak enak ya," ujar Lala saat ditemui di lokasi, Kamis (12/12/2024).
Lala saat itu tahu IH sudah tak serumah dengan S sejak setahun ini. Menurutnya, kedatangan IH ke rumah tersebut untuk mengurus surat cerai dengan suaminya.
"Mungkin mau menikah lagi. Izin sekalian, izin dan mau minta surat cerai. Karena posisi udah cerai tapi belum ada surat cerai," jelas dia.
Lala mengira jika S merasa terganggu dan marah. Terlebih, S di mata Lala adalah orang yang temperamental.
"Jadi kemungkinan cekcok atau si–maaf–almarhum si laki ini, nggak senang atau gimana, nggak suka jadi, Marahlah gitu. Diajak ke atas itu mungkin ya. Kemungkinan besar diajak ke atas itu mungkin untuk ngomong-ngomongin soal (cerai) itu sih," ucapnya. Sebelumnya Polsek Cengkareng mengungkap kondisi keduanya saat ditemukan tewas. Polisi mengatakan kedua korban diperkirakan meninggal 3 hari sebelum ditemukan warga.
"Nggak ada ditemukan luka, nggak ada, itu kan karena sudah 2-3 hari perkiraan kan sudah mulai membusuk ya," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Abdul Jana, Kamis (12/12).
Meski demikian, dia mengatakan kasus tersebut masih didalami. Adapun jenazah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
"Masih pendalaman ya (dugaan penyebab kematian), masih kita dalami ya," jelasnya.
Abdul Jana mengatakan berdasarkan keterangan saksi, pasutri itu sempat terlibat pertengkaran hebat. Mereka bertengkar malam hari, sebelum akhirnya ditemukan tewas pada Rabu (11/12).
"Saksi mata yang merupakan tetangga korban mengungkapkan bahwa pada malam sebelum peristiwa, keduanya terlihat bertengkar hebat di depan rumah," ujarnya.
Sementara itu, pihak keluarga korban mengatakan pasutri itu sudah tidak harmonis sejak beberapa waktu lalu. Keduanya juga sudah tidak tinggal bersama.
"Dari keterangan yang kami peroleh, keluarga korban menyebut hubungan keduanya sudah tidak harmonis sejak beberapa waktu lalu. Bahkan korban wanita diketahui sudah tidak tinggal serumah dengan suaminya," ungkapnya.
"Sehari sebelum kejadian, IH (korban istri) meminta izin berpisah dan menyatakan niatnya menikah dengan pria lain," lanjut Abdul Jana.
Saksikan juga video Prada Metro yang Tabrak Pasutri di Bekasi Divonis 1,5 Tahun Penjara
[Gambas Video 20detik]
