KPU Tak Larang Paslon Pakai Singkatan dan Contekan saat Debat Perdana Pilkada Kota Semarang
SEMARANG, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang, Jawa Tengah perbolehkan singkatan dalam debat perdana di Hotel MG Setos Semarang pada Jumat (1/11/2024) pukul 19.30 WIB.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang, Ahmad Zaini, mengatakan, tak ada pembahasan pelarangan singkatan dalam debat.
"Kalau untuk singkatan kami tak ada pembahasan. Selama itu tidak muatan materi untuk menyerang kemudian melecehkan dan lain-lain," kata dia saat dikonfirmasi via telepon, Jumat.
Selain itu, KPU Kota Semarang juga tak melarang masing-masing pasangan calon untuk membawa contekan saat berjalannya debat.
"Saya rasa itu diperbolehkan. Cuman kalau debat yang telah berjalan yang tak diperbolehkan kan membawa alat komunikasi ya," ucap dia.
Dalam debat tersebut, KPU Kota Semarang juga sudah menyiapkan lima panelis perwakilan dari beberapa rektor universitas di Kota Semarang.
"Kemudian panelis itu nanti menyaksikan. Tak memberi pertanyaan," ujar Zaini.
KPU Kota Semarang juga sudah berkomunikasi dengan masing-masing tim pasangan calon soal tema dan mekanisme debat perdana ini.
"Untuk tema debat perdana soal Ekonomi, Infrastruktur dan Ketahanan Pangan," kata Zaini.
Dia meminta masing-masing pasangan calon menaati setiap aturan yang telah ditentukan, seperti jumlah pendukung yang dibawa.
"Karena kami sudah menyediakan 100 orang tim pendukung untuk masuk ke lokasi acara," ucap dia.
Debat tersebut akan diikuti pasangan calon kepala daerah nomor urut 1 Agustina Wilujeng-Iswar Aminuddin dan pasangan nomor urut 2 Yoyok Sukawi-Joko Santoso.
KPU Kota Semarang juga telah merilis jadwal debat Pilwakot Semarang 2024 sebanyak tiga kali. Adapun pelaksanaannya digelar pada tanggal 1, 8, dan 15 November 2024.