Kronologi Petugas Dishub Depok Tersangkut di Kaca Depan Mobil Pikap Sejauh 500 Meter
DEPOK, KOMPAS.com – Seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Depok tersangkut di kaca depan mobil pikap hitam di Jalan Raya Bogor, Cilodong, Kota Depok.
Peristiwa ini terekam dalam video yang diunggah akun Instagram @infodepok_id dan menjadi viral pada Rabu (8/1/2025).
Dalam video tersebut, seorang pria berseragam Dishub lengkap dengan helm putih terlihat bergantung pada wiper mobil sambil berusaha menjaga keseimbangan.
Tangan petugas itu tampak meraba bagian depan mobil, sementara pengemudi pikap terus melajukan kendaraannya sejauh lebih dari 50 meter hingga keluar dari jangkauan kamera.
Kepala Bidang Bimbingan Keselamatan dan Ketertiban (Bimkestib) Dishub Depok, Ari Manggala, membenarkan kejadian tersebut.
“Ya, lagi-lagi melakukan pengaturan, pengaturan biasa,” ujar Ari kepada wartawan, Kamis (9/1/2025).
Insiden bermula ketika petugas melakukan pemeriksaan rutin sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 80 Tahun 2012.
Saat itu, petugas meminta pengemudi pikap untuk menepi guna memberikan informasi. Namun, pengemudi menolak dan langsung melajukan kendaraannya.
“Jadi diminta informasi, (pengendara) diminta ke tepi jalan, tapi tidak terima (dan tancap gas),” jelas Ari.
Petugas Dishub tersebut terbawa sejauh 300-500 meter dari simpang Tole Iskandar hingga ke akses gudang Depok Warehouse.
“Kalau berapa ratus meter, saya enggak jamin. Tapi cuma dari pos kami sampai dengan ke akses gudang Depok Warehouse yang baru,” ungkap Ari.
Ari memastikan petugas yang terlibat insiden ini tidak mengalami luka serius.
“Dan si anggota ini juga tidak terjadi luka-luka yang terlalu parah,” kata Ari.
Menurut Ari, masalah ini telah diselesaikan secara damai antara kedua belah pihak.
“Sebenarnya sih enggak jauh dari situ sudah turun (petugasnya). Karena itu sempat kefoto sama orang saja (jadinya ramai),” tambah Ari.
Ari menegaskan bahwa kejadian ini terjadi karena kesalahpahaman antara petugas dan pengemudi pikap.
Kini, masalah tersebut sudah selesai. Kedua belah pihak sudah sepakat berdamai.
"Dan si anggota ini juga tidak terjadi luka-luka yang terlalu parah," kata Ari
(Reporter Dinda Aulia Ramadhanty | Editor Larissa Huda)
