KSAD Maruli Kenang Pernah Dikalungi Medali oleh Prabowo Usai Menang Kejuaraan Judo
JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengenang masa-masa bahagianya ketika dikalungi medali oleh Presiden Prabowo Subianto usai memenangkan kejuaraan judo tingkat Asean atau Asia Tenggara.
Momen ini terjadi di sela-sela wawancara KSAD usai membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Judo KSAD Cup XV 2024 di GOR Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (13/12/2024).
Mulanya salah seorang awak media menanyakan foto yang dipajang di tembok sisi kanannya. Maruli langsung terkekeh ketika mengetahui foto tersebut dipajang.
"Aduh. Itu siapa yang nempel nih? Haha. Itu dulu saya masih ganteng zaman dulu," Maruli terkekeh menahan tawa sembari memandang foto yang terletak di sisi kirinya.
Di dalam foto itu, Maruli terlihat sedang membungkuk untuk dikalungi medali oleh Prabowo yang saat itu sudah menduduki jabatan sebagai Wakil Komandan Jenderal Kopassus.
Maruli tampak dalam foto itu masih menggunakan baju judo sehabis bertanding.
Adapun peristiwa dalam foto itu terjadi pada saat kejuaraan judo se-Asia Tenggara tahun 1995.
"Ya dulu kita, Kopassus dulu pada saat itu pengen menang judo bahkan kita berlatih. Ini sebenarnya juga menjadikan bekal buat saya dalam pembinaan ini," ungkap KSAD Maruli Simanjuntak.
Saat itu, jelas Maruli, dirinya memenangkan juara judo kelas 71 kilogram. Namun, lawan yang dihadapinya tak sepadan karena memiliki berat lebih besar.
Akan tetapi, hal tersebut justru membuat Maruli tidak gentar dan memenangkan ajang kejuaraan tingkat Asean.
"Saya dulu dapat dua, Mas. Kelas 71 (kg) dengan kelas bebas. Jadi kelas berat badan saya 71, lawan saya 90 (kg) sekian. Menang juga," tutur mantan Komandan Paspampres (Danpaspampres) ini.
Menurutnya, saat itu tidak hanya ia yang dikalungi medali oleh Prabowo, melainkan ada juga yang lain.
Saat itu, jelas Maruli, ada permintaan dari kepala negara dalam hal ini Presiden RI agar Indonesia bisa memenangkan kejuaraan judo, namun tidak dari mereka yang memiliki dasar atlet judo.
Dari situ, prajurit Kopassus yang merupakan satuan tempat Maruli dididik, menjalani pembinaan atau pelatihan judo.
"Dulu zaman Presiden RI (Soeharto) bilang mau menang juara judo dari orang yang tidak bisa judo. Tidak sampai dua tahun kita bisa juara," ujar Maruli.
"Ini yang memotivasi saya bahwa sebetulnya, semua kalau direncanakan dengan baik, disiapkan dengan baik, kita semua kompak Itu kita bisa punya harapan untuk berprestasi. Ini pengalaman saya dulu," sambungnya.
