Lansia yang Ditemukan Tewas Penuh Belatung di Koja Tinggal Sebatang Kara
JAKARTA, KOMPAS.com - Lansia berinisial EH (65) yang ditemukan tewas penuh belatung di Jalan Haji Nawar, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, selama ini tinggal sebatang kara.
EH sudah dua kali menikah. Suami pertamanya meninggal dunia, sementara dengan suami keduanya telah bercerai.
"Dia tinggal sendiri di rumah itu. Ya, karena kan katanya dari suami yang pertama, dia mempunyai anak," ujar Arman saat diwawancarai Kompas.com, Jumat (27/12/2024).
Namun, Arman tidak mengetahui ke mana anak EH sampai akhirnya ia tinggal sebatang kara.
Sementara dengan suami keduanya, EH disebut menikah siri.
Meski sudah bercerai, kehidupan EH dijamin oleh suami keduanya itu.
"Cuma dia dijamin gitu, rumah itu dibeliin," kata Arman.
Dalam satu sampai dua bulan sekali, suami kedua EH datang untuk memberikan uang.
Bahkan, usai EH dikuburkan, suami keduanya menelepon Arman.
"Kemarin juga telepon ke saya, dia nanya udah dikubur belum. Saya bilang, ‘udah dikubur kemarin pak’," tambah Iwan.
Untuk diketahui, EH ditemukan tewas di dalam kamar mandi, Rabu (25/12/2024).
Mayat EH pertama kali ditemukan oleh Arman usai pintu rumahnya dibuka paksa.
Arman memang sudah curiga karena ada bau tak sedap muncul dari kediaman EH.
Ditambah lagi, EH tidak keluar rumah selama beberapa hari.
Saat ditemukan, kondisi mayat EH dalam kondisi mengenaskan. Tubuhnya sudah membusuk dan dipenuhi oleh belatung.
