Libatkan Pemilik Kantin, Program Makan Bergizi Gratis Dianggap Lebih Efektif
JAKARTA, KOMPAS.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah dijalankan pemerintah mendapat berbagai masukan untuk perbaikan.
Salah satu usulan yang mengemuka adalah melibatkan pemilik kantin sekolah dalam pengelolaan makanan bergizi yang disediakan bagi siswa.
“Kalau yang masak itu orang sekitar sekolah, seperti ibu-ibu PKK atau pemilik kantin," ujar Pengamat kebijakan publik, Trubus Rahadiansyah kepada Kompas.com, Rabu (8/1/2025).
Trunus menilai pelibatan pemilik kantin dan masyarakat lokal dapat meningkatkan efektivitas program ini.
Sebab, makanan yang disiapkan langsung oleh orang-orang yang memahami selera lokal akan lebih diminati siswa.
“Maka rasa dan selera makanan bisa lebih sesuai dengan anak-anak. Selain itu, kualitas dan standar gizinya tetap bisa diawasi,” ujar Trubus.
Trubus menambahkan, pendekatan ini juga memungkinkan adanya partisipasi masyarakat lokal dalam program pemerintah.
Dengan begitu, tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi siswa, tetapi juga mendukung perekonomian lokal.
“Melibatkan pemilik kantin atau masyarakat sekitar sekolah dapat menggantikan katering besar yang selama ini digunakan,” kata Trubus.
Pernyataan Trubus ini terkait pengakuan Fariz (11) siswa kelas 5 di SDN Susukan 01, Ciracas, Jakarta Timur yang lebih menyukai menu Makan Bergizi Gratis (MBG) hari kedua dibandingkan menu hari pertama.
Fariz mengatakan, menu MGB hari pertama di sekolahnya yang terdiri dari nasi, ayam, sayur bayam dan jagung, semangka, serta tahu tidak ia konsumsi sampai habis.
"Kemarin sayur bayam seperti sudah basi, agak asam rasanya, terus semangkanya sudah agak asam," kata Fariz saat ditemui di SDN Susukan 01, Selasa (7/1/2025).
Untuk menu MGB hari kedua di SDN Susukan 01 Jakarta Timur, terdiri sayur wortel dan buncis, telur orak-arik, tempe goreng, serta buah jeruk.
Fariz mengaku mengonsumsi seluruh menu MGB hari kedua di sekolahnya dengan lahap.
"Tadi habis, enakan sekarang, karena ada telur, ada buahnya, terus ada sayur bergizi, ada wortel juga," ucap Fariz.