Lombok Dilanda Kekeringan, Puan Minta Pemerintah Pikirkan Solusi Jangka Panjang
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah memikirkan solusi jangka panjang untuk mengatasi kekeringan di sejumlah wilayah di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Ia mengatakan, bantuan air bersih yang hanya menjadi solusi jangka pendek tak cukup untuk membantu kehidupan masyarakat yang kerap dilanda kekeringan.
“Hanya bantuan air bersih yang terbatas saja tidak cukup, tapi bagaimana memastikan adanya peningkatan infrastruktur agar menjadi solusi jangka panjang. Apalagi ini sudah berlangsung lama,” ujar Puan dalam keterangannya, Sabtu (2/11/2024).
Di sisi lain, Puan mengingatkan dampak kekeringan terhadap masyarakat.
Kekeringan dapat berdampak panjang bagi kehidupan masyarakat, termasuk menimbulkan penyebaran penyakit.
“Akses air bersih yang sangat terbatas telah berdampak langsung pada kesehatan masyarakat. Ini bisa menimbulkan risiko tinggi penyebaran penyakit dan berdampak pada kesejahteraan hidup rakyat,” tutur dia.
Selain Lombok, kekeringan juga terjadi di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, kemudian Kota Cilegon, Banten, dan Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor.
Puan mendesak pemerintah juga memikirkan langkah-langkah preventif karena lokasi kekeringan biasanya terjadi di wilayah dengan struktur geografis perbukitan.
“Perlu ada langkah preventif dari pemerintah, terutama penguatan pada fasilitas dalam bentuk sarana prasarana bagi masyarakat terdampak, misalnya, perbanyak penampungan air,” kata Puan.
“Dalam jangka panjang, ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan air akan memperparah kemiskinan dan menurunkan tingkat kesejahteraan masyarakat,” imbuh dia.