Mahasiswa Nilai PPN 12% Bakal Memberatkan Biaya Hidup Anak Kos
Mahasiswa yang berdemo di Patung Kuda, Jakarta Pusat, menyoroti rencana pemerintah menaikkan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Kenaikan PPN jadi 12 persen itu dinilai tak baik menyasar masyarakat menengah ke bawah.
Andika, mahasiswa Universitas Negeri Jakarta, menilai kenaikan PPN jadi 12 persen membebani para orang tua yang anaknya merantau dan ngekos.
"PPN 12 persen ini bener-bener menyengsarakan kita. Bagaimana akhirnya ini juga menyengsarakan orang-orang tua mereka. Karena, bagaimanapun, mereka juga masih bergantung sama orang tua mereka," ujar Andika, kepada wartawan, Jumat (27/12/2024).
Dia menilai PPN 12 persen itu sebaiknya diberlakukan untuk golongan atas. Andika menyebut tak baik juga PPN 12 persen itu menyasar masyarakat bawah.
"Pajak 12 persen itu (seharusnya) dikenakan kepada orang-orang yang mereka itu beruang gitu ya. Ataupun mungkin kaum-kaum yang mungkin ya itu pendapatannya sangat berlebih atau mungkin misalkan kita katakan konglomerat gitu ya. Tidak baik gitu ya ketika akhirnya pajak itu disasarkan kepada masyarakat menengah ke bawah," sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, salah satu mahasiswa Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta bernama Sabda Maulana menyebut kenaikan PPN akan berdampak pada kenaikan harga kebutuhan sehari-hari anak kos. Hal ini membuat mereka berpotensi tidak lagi mempunyai sisa uang untuk ditabung.
"Pasti secara nggak langsung pasti kena imbas sih. Menurut gue karena dari bahan-bahan makanannya pasti harganya bakal naik dan juga uang jajan itu pasti yang tadinya bisa kita sisihin buat nabung jadi lebih banyak lagi buat nyisihin buat makan," ujar Sabda.
Menurutnya, mahasiswa akan terbebani sebanyak 75 persen akibat kenaikan PPN.
"Kalau disuruh presentasiin, mungkin sekitar 75 persenan kalau misalkan terbebani sih ya. Jadi mending pemerintah lebih baik untuk mengkaji ulang lagi ke atas kebijakan kenaikan PPN dari 11 persen menjadi 12 persen ini," katanya.
Lihat juga video Mahasiswa Demo di Patung Kuda Jakpus, Tolak Kenaikan PPN 12%
[Gambas Video 20detik]
