Mbak Ita Kenalkan Durian Malika dan Kholil Berusia 250 Tahun
SEMARANG, KOMPAS.com - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, memperkenalkan durian Malika dan Kholil yang hanya dapat ditemukan di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Durian-durian ini diketahui sudah berumur hingga 250 tahun.
"Kota Semarang memiliki banyak varietas durian dengan kualitas unggul, seperti durian Malika dan Kholil dari Mijen, yang bahkan sudah berusia lebih dari 250 tahun," kata Mbak Ita, sapaan akrabnya, pada Selasa (12/11/2024).
Mbak Ita berharap pemerintah dapat menjalin kerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk mendukung riset dan inovasi, termasuk dalam hal persilangan durian, sehingga durian unggulan dari Kota Semarang dapat berbuah sepanjang tahun.
“BRIN siap memberikan dukungan untuk menyilangkan durian, sehingga durian Malika dan Kholil dapat terus dikembangkan dan tidak punah. Hal ini diharapkan dapat memenuhi permintaan pasar yang luas,” ucapnya.
Dia juga menyebutkan bahwa saat ini baru ada dua jenis durian lokal unggulan Semarang yang telah mendapatkan sertifikasi, yaitu Malika dan Kholil.
"Padahal, sedikitnya terdapat 20 durian asli Kota Semarang," ujar Mbak Ita.
Dia berharap sertifikasi dapat diperluas agar petani durian lokal bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah dan memperluas potensi ekspor.
“Dengan sertifikasi dan dukungan riset, durian Semarang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan perekonomian daerah,” lanjutnya.
