MBG Perdana di Kulon Progo, 2.268 Porsi Makanan Dibagikan ke Pelajar
KULON PROGO, KOMPAS.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi dimulai di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sebanyak 2.268 porsi makanan dibagikan kepada pelajar di 41 satuan pendidikan, mulai dari taman kanak-kanak hingga sekolah menengah pertama (SMP).
MBG tahap pertama ini menyasar tiga desa di Kapanewon Sentolo, yaitu Sukoreno, Demangrejo, dan Sentolo.
“Hari ini, kita sudah mulai (MBG) meski belum semua, tapi baru di Kapanewon Sentolo pada wilayah (Kalurahan) Sukoreno, Sentolo, dan Demangrejo,” kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kulon Progo, Nur Wahyudi, saat meninjau SD Negeri Semen, Senin (13/1/2025).
Program strategis Presiden RI Prabowo Subianto ini didanai oleh pemerintah pusat melalui Badan Gizi Nasional dan dilaksanakan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang memiliki dapur operasional di Kalurahan Sukoreno.
“Mereka langsung ke masing-masing satuan pendidikan. Secara keseluruhan pelaksanaan MBG perdana berjalan lancar. Menu, anak suka,” tambah Nur.
Pelaksanaan makan bergizi di sekolah dilakukan pada waktu berbeda-beda, dengan sebagian besar SD dan SMP menggelar makan bersama pukul 11.00–12.00 WIB, sementara TK sekitar pukul 10.00 WIB.
Pada hari pertama, siswa di SD Semen menikmati makan bersama pukul 12.00 WIB. Menu yang disajikan meliputi ayam opor, tempe goreng tepung, cah kembang kol dan wortel, nasi, serta satu buah pisang, disajikan dalam nampan stainless steel lima sekat.
“Makanannya cocok. Hanya tempenya yang kurang suka,” kata Khairunisa, siswa kelas VI.
Kepala SD Semen, Murtinah, menyambut baik program ini, mengingat tidak semua siswa membawa bekal saat belajar hingga sore.
“Biasanya, untuk anak-anak membawa bekal sendiri, makan jam 09,” ujarnya.
Sebanyak 145 siswa SD Semen mengikuti makan bersama yang diawasi oleh guru kelas. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan semangat belajar siswa.