Menag Ingatkan Calon Jemaah Haji Siapkan Kondisi Fisik Sebelum Berangkat ke Tanah Suci
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengingatkan calon jemaah haji agar mempersiapkan fisik sebelum berangkat ke Tanah Suci.
Menurutnya, para calon jemaah haji masih memiliki waktu empat bulan sebelum keberangkatan untuk mempersiapkan sejumlah hal, termasuk kondisi fisik mereka.
"Kami mengingatkan agar jemaah haji dapat menyiapkan kondisi fisiknya untuk dapat beradaptasi dengan lingkungan di Arab Saudi. Perubahan cuaca menjadi tantangan sendiri dalam pelaksanaan ibadah haji," ujar Nasaruddin dalam keterangan resminya, Jumat (17/1/2025).
Nasaruddin menekankan pentingnya mematuhi arahan petugas haji, terutama terkait barang bawaan selama beribadah.
"Saya mohon kepada para jemaah untuk mengikuti imbauan petugas haji, terutama terkait barang bawaan. Fokuskan niat hanya untuk beribadah, bukan untuk hal-hal lain," tuturnya.
Dalam upaya meningkatkan pemahaman jemaah, Kementerian Agama akan memperbarui isi pembekalan manasik haji dengan menambahkan sejumlah materi.
"Insya Allah, kami akan memperbaiki manasik haji dengan menambahkan nilai filosofis, tasawuf, dan fikih, sekaligus informasi teknis yang perlu diingat oleh jemaah," tuturnya.
Persiapan layanan haji tahun ini hampir selesai. Mulai dari layanan konsumsi, pemondokan, transportasi, hingga penyiapan layanan Masyair, telah memasuki tahap final.
"Secara umum, semua sudah selesai, tinggal menyelesaikan beberapa detail kecil. Selanjutnya kita akan berfokus pada persiapan di Tanah Air," tuturnya.
Dengan demikian, pelaksanaan ibadah haji tahun ini diharapkan dapat mewujudkan haji yang mabrur.
Untuk diketahui, Pemerintah Indonesia menetapkan kuota jemaah haji sebanyak 221.000 pada pelaksanaan ibadah haji 1446 Hijriah atau tahun 2025.
Sementara, jatah petugas hanya 2.210 orang yang bakal membantu jemaah haji selama melaksanakan ibadah di Tanah Suci.
