Mencekamnya Erupsi Lewotobi Laki-laki, Suster Marieta Mengungsi di Tengah Hujan Batu

Mencekamnya Erupsi Lewotobi Laki-laki, Suster Marieta Mengungsi di Tengah Hujan Batu

KOMPAS.com - Gunung Lewotobi Laki-laki meletus pada Minggu (3/11/2024) tengah malam.

Saat erupsi, gunung yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), itu memuntahkan materi vulkanis, antara lain batu dan abu.

Sr Marieta SSpS, pemimpin Biara Asrama Putra St Arnoldus Yansen di Desa Boru, Kecamatan Wulanggitang, menceritakan mencekamnya detik-detik Gunung Lewotobi Laki-laki meletus.

Sewaktu gunung setinggi 1.584 meter tersebut meletus, Suster Marieta bersama 70 anak asrama dan para suster dievakuasi di tengah hujan batu.

"Sekitar 70 anak asrama putra-putri, 4 suster lansia, 13 suster postulan diungsikan. Sebagian sudah dijemput orangtua, sebagian masih menunggu jemputan," ujarnya, dikutip dari Tribun Flores.

Menurut Suster Marieta, erupsi tersebut berlangsung tiba-tiba dan tanpa ada tanda-tanda.

"Kami tidak sangka akan terjadi karena beberapa hari ini kan intensitas erupsi menurun, sehingga kami pun pikir aman-aman saja, tahu-tahunya tadi malam dia meletus," ucapnya.

Ketika mengevakuasi diri, hujan abu maupun batu serta pijaran api berjatuhan sepanjang jalan.

Dari dalam mobil, mereka melihat benda-benda itu menghantam bangunan, pohon, dan lainnya.

Marieta mengatakan, sebagian anak-anak sempat terkena batu. Untungnya, kondisi mereka baik-baik saja.

Berdasarkan data sementara, erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki ini menewaskan 10 orang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur Fredy Moat Aeng menuturkan, satu korban merupakan anak-anak, sedangkan lainnya berusia dewasa.

“Sembilan korban adalah warga Desa Klatanlo dan satu korban dari Desa Dulipali. Lima korban laki-laki, sisanya perempuan,” ungkapnya.

Tak hanya menimbulkan korban jiwa, kejadian ini juga mengakibatkan kerusakan parah pada fasilitas umum dan rumah warga.

Fredy menjelaskan, tim gabungan telah mengevakuasi warga terdampak ke tiga lokasi pengungsian di Kecamatan Titehana, Flores Timur, yakni Desa Konga, Desa Lewolaga, dan Desa Bokang.

Sebagai informasi, seiring meningkatnya aktivitas vulkanis, Gunung Lewotobi Laki-laki kini berada pada Level IV atau Awas. Kenaikan status ini berlangsung mulai Minggu (3/11/2024) pukul 24.00 Wita.

Sumber Kompas.com (Penulis Serafinus Sandi Hayon Jehadu | Editor Glori K Wadrianto)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunFlores.com dengan judul Cerita Suster Marieta Detik-detik Gunung Lewotobi Meletus, Biara dan Asrama Diterjang Batu Besar

Sumber