Mirza-Jihan Temui Menteri PU Bahas Perbaikan Jalan Rusak-Irigasi Lampung
Gubernur dan wakil gubernur Lampung terpilih, Rahmat Mirzani Djausal-Jihan Nurlela, menemui Menteri PU Dody Hanggodo. Keduanya bersama Menteri PU membicarakan masalah perbaikan jalan rusak hingga irigasi di Lampung.
Pertemuan tersebut berlangsung di Jakarta, Rabu (4/12). Rahmat Mirzani Djausal berharap pemerintah pusat bisa memperbaiki jalan rusak provinsi, kabupaten, dan desa-desa di Lampung. Salah satu solusinya dengan menaikkan jalan desa menjadi jalan kabupaten dan jalan kabupaten menjadi jalan provinsi.
"Mohon izin Pak Menteri, jadi ada sekitar 1.700 km jalan dengan biaya Rp 350 miliar per tahun. Jadi kondisinya memang sangat luar biasa. Memang Pak Jokowi sudah memperbaiki beberapa jalan di Lampung. Namun perhitungan kami butuh Rp 350 hingga 400 miliar per tahun untuk memperbaiki jalan-jalan rusak yang ada di Lampung," kata Mirza seperti dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (5/12/2024).
Mirza menyebut jalan-jalan rusak tersebut merupakan jalur sentra pangan. Karena itu, Mirza berharap prioritas untuk memperbaiki jalan rusak di Lampung dimulai dari Kabupaten Pringsewu-Lampung Tengah-Lampung Utara.
"Perkiraan sekitar 250 km jalan mulai dari Pringsewu, Lampung Tengah, dan Lampung Utara. Lalu mulai dari Bandarjaya ke Manggala sekitar 80 km yang juga menjadi prioritas untuk diperbaiki karena ini jalur sentra pangan. Kemudian ada juga jalur wisata mulai dari Bandar Lampung, Pesawaran, hingga Tanggamus sekitar 150 km," ujar Mirza.
Selain itu, Mirza menyoroti masalah irigasi. Menurut Mirza, dari 362 ribu meter persegi sawah yang ada di Lampung, hanya 40 persen yang bisa terairi.
Kemudian, Mirza juga berharap pembangunan Kota Baru di Lampung Selatan bisa dilanjutkan dengan alokasi anggaran dari pemerintah pusat. Mirza berharap proyek Kota Baru yang sebelumnya mangkrak bisa dijadikan proyek strategis nasional (PSN).
"Dulu, rencana pembangunan Kota Baru itu untuk mengatasi kepadatan Kota Bandar Lampung yang memindahkan pusat perkantoran ke sana. Namun ini mangkrak sejak 20 tahun lalu. Harapan kami Pak Menteri bisa support kami agar Kota Baru bisa jadi PSN. Karena semua sarana-prasarana sudah terbangun 50 persen, mulai dari kantor gubernur, masjid, RSUD dan jalan-jalannya," ujar Mirza.
Merespons hal tersebut, Menteri PU Dody Hanggodo meminta Pemprov Lampung bisa menyerahkan proposal yang berkaitan dengan masalah-masalah yang sudah dijelaskan sebelumnya.
"Apapun urusannya nanti kita bantu untuk masalah-masalah infrastruktur di Lampung mulai dari jalan hingga irigasi di kami di ditjen sumber daya air. Kalau bisa PSN memang kita mengalokasikan anggaran bisa lebih mudah. Tapi sekarang yang diperlukan adalah proposal dari Pj Gubernur. Disiapkan segera, nanti kita bertemu lagi di kantor Kementerian PU bareng Pj Gubernur," ujar Menteri Dody.
