Momentum Libur Nataru, CIMB Niaga Finance (CNAF) Capai Target Pembiayaan 2024
Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan multifinance PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) mencapai target penyaluran pembiayaan tahunan senilai Rp9 Triliun pada 25 Desember 2024 atau di tengah perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan meskipun tahun ini dibayangi oleh berbagai tantangan, CNAF tetap menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat dan berkelanjutan.
“Di tengah momentum Nataru ini, pada 25 Desember 2024, CNAF telah mencatatkan total penyaluran pembiayaan yang telah mencapai 100% atau telah memenuhi target tahun 2024 sebesar Rp9 triliun,” kata Ristiawan kepada Bisnis pada Jumat (27/12/2024).
Ristiawan menambahkan total penyaluran pembiayaan CNAF terus mengalami pertumbuhan setiap bulannya. Adapun pada Oktober 2024, CNAF mencatatkan total penyaluran pembiayaan sebesar Rp7,92 Triliun. Kemudian pada November 2024, total penyaluran pembiayaan tumbuh 11% secara year to date (ytd) menjadi sebesar Rp8,79 Triliun.
Ristiawan menyoroti momentum Nataru umumnya menjadi peluang yang bagus bagi industri pembiayaan dan otomotif, khususnya pada tahun ini. Wacana kenaikan pajak yang akan diberlakukan pada 2025 membuat Nataru menjadi momen penting bagi masyarakat untuk melakukan pembelian unit kendaraan baru atau mengganti kendaraan lama mereka.
“Nataru 2024 ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk dapat segera melakukan pembelian unit kendaraan ataupun mengganti unit kendaraan lama ke unit baru sebelum adanya aturan baru di tahun depan,” tuturnya.
Menghadapi akhir 2024, CNAF optimistis dapat melampaui target pembiayaan yang telah ditetapkan. Ristiawan menyatakan bahwa dengan waktu yang tersisa di tahun ini, perusahaan yakin akan mampu melebihi target tersebut.
Dia juga menyoroti bahwa momentum Nataru tahun ini cukup dipengaruhi oleh psikologis masyarakat yang khawatir dengan adanya kenaikan pajak pada tahun depan, sehingga banyak yang mempercepat keputusan untuk membeli atau mengganti kendaraan mereka sebelum aturan baru diberlakukan.
Untuk mendukung pencapaian tersebut, CNAF telah menggenjot penyaluran pembiayaan seagresif mungkin dengan meningkatkan kerja sama bersama para dealer dan showroom kendaraan.
“Kami bekerja sama lebih erat dengan dealer dan showroom kendaraan untuk meningkatkan penyaluran pembiayaan kepada debitur,” kata Ristiawan.
Selain itu, CNAF juga terus mengedepankan digitalisasi dalam proses pengajuan pembiayaan. “Kami mengedepankan proses digitalisasi yang menjadikan pengajuan pembiayaan di CNAF sangat mudah, cepat, dan dokumen yang sederhana. Ini memungkinkan masyarakat untuk mengakses layanan kami dengan lebih efisien,” tandasnya.
