Narkoba Happy Water Ternyata Akan Diedarkan Saat Malam Tahun Baru

Narkoba Happy Water Ternyata Akan Diedarkan Saat Malam Tahun Baru

Bareskrim Polri menangkap tiga tersangka kasus pabrik narkoba jenis happy water dan liquid di sebuah perumahan mewah di Bandung, Jawa Barat. Polisi mengungkap ketiga tersangka hendak menjual barang haram itu pada malam tahun baru di Jakarta.

"Motif dari para tersangka yang diamankan tidak lain adalah untuk meraih keuntungan. Kemudian barang bukti yang diamankan rencana akan digunakan dan dipasarkan di wilayah Jakarta untuk malam tahun baru," kata Wakabareskrim Polri Irjen Asep Edi Suheri dalam konferensi pers di Bandung, Kamis (12/12/2024).

Adapun ketiga tersangka yang sudah diringkus ini adalah SR, SP, dan IV. Selain itu, polisi masih mengejar satu pelaku lainnya yang berperan sebagai pengendali jaringan narkotika.

"Untuk SR berperan sebagai penghubung, SP berperan sebagai peracik bahan baku, dan yang ketiga berinisial IV berperan sebagai pengemas," ucapnya.

Dari hasil pengungkapan kasus ini, petugas menyita barang bukti berupa happy water sebanyak 7.573 bungkus, liquid vape berbagai rasa sebanyak 259 liter, bahan baku narkotika, alat produksi seperti mesin penghancur dan berbagai perlengkapan kimia.

"Untuk seluruh barang bukti yang telah kami amankan ditaksir bernilai Rp 670,8 miliar. Jika dikonversikan, upaya penggerebekan yang kami lakukan telah berhasil menyelamatkan lebih dari 9 juta jiwa," ujarnya.

Dilansir Antara, Asep mengungkap laboratorium ini diduga terkait jaringan narkoba Malaysia-Indonesia dengan modus operandi para tersangka adalah menyamarkan lokasi produksi di kawasan pemukiman untuk menghindari kecurigaan.

Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 113 ayat 2 lebih subsider Pasal 113 ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 2 Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

"Dengan ancaman pidana hukuman mati atau penjara seumur hidup atau paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun dan denda paling sedikit yaitu Rp 1 miliar dan paling banyak Rp 10 miliar," imbuhnya.

Lihat juga Video ‘Rumah di Kompleks Elite Bandung Digerebek Polisi’

[Gambas Video 20detik]

Sumber