Nelayan Pesisir Bekasi Tak Bisa Cari Nafkah Imbas Banjir Rob
BEKASI, KOMPAS.com - Nelayan di pesisir Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tak bisa melaut imbas bencana alam banjir rob yang melanda wilayah mereka sejak Jumat (13/12/2024).
Seorang nelayan di RT 01/RW 01 Desa Pantai Harapan Jaya, Muara Gembong, Ridwan (38) mengatakan, sudah lima hari tak bisa mencari nafkah di laut karena kondisi cuaca ekstrem.
"Sejak Jumat kemarin, pas banjir rob, enggak ada penghasilan sampai sekarang," kata Ridwan kepada Kompas.com, Selasa (17/12/2024).
Adapun banjir rob Kabupaten Bekasi melanda tiga kecamatan, yakni Kecamatan Muara Gembong, Tarumajaya, dan Babelan. Sebanyak 4.184 kepala keluarga (KK) di tiga kecamatan tersebut turut terdampak.
Salah satu wilayah yang terdampak cukup parah adalah di Kampung Pondok Dua, RT 01/RW 01, Desa Pantai Harapan Jaya, yang didiami oleh 138 kepala keluarga (KK).
Rata-rata kepala rumah tangga di Kampung Pondok Dua merupakan seorang nelayan dan petani tambak.
Akibat banjir rob yang merendam wilayah ini, para nelayan kini tak bisa pergi mencari ikan. Hal ini berimbas langsung terhadap kondisi dapur mereka.
"Ya sekarang sudah enggak ngebul lagi sejak enggak pergi (melaut), terpaksa pakai uang tabungan," ungkap Ridwan.
Sebelumnya, Ridwan mengaku bisa meraup sekitar Rp 200.000 setiap harinya dari hasil tangkapannya yang dijual ke bandar ikan.
Ia berharap pemerintah bisa memberikan solusi untuk menutupi kerugian imbas tak bisa mencari nafkah di laut.
"Makanya saya meminta pemerintah desa sampai kabupaten minta tolong solusi terbaik," pungkas dia.
Sementara, salah satu petani tambak, Rohadi (50) mengaku, tambaknya yang berlokasi di Kampung Pondok Dua rusak terendam banjir rob.
Akibatnya, Rohadi dipastikan gagal memanen hasil tambaknya dan menekan kerugian Rp 10 juta.
"Rugi Rp 10 juta, mau gimana lagi, kondisinya begini," pungkas dia.
Diberitakan, sebanyak 4.184 kepala keluarga (KK) terdampak banjir rob yang melanda di tiga kecamatan di pesisir Kabupaten Bekasi.
Ketiga kecamatan tersebut yakni, Muara Gembong, Tarumajaya, Babelan, yang notabene berada di wilayah pesisir pantai utara Bekasi.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Bekasi, banjir rob melanda lima desa di Kecamatan Muara Gembong.
Kelima desa tersebut antara lain, Desa Pantai Harapan Jaya, Desa Pantai Sederhana, Desa Pantai Bakti, Desa Pantai Bahagia, dan Desa Pantai Mekar. Total warga terdampak di kecamatan ini sebanyak 3.184 KK.
Di Kecamatan Tarumajaya, banjir rob merendam tiga desa, yakni Desa Samudera Jaya, Desa Segara Makmur, dan Desa Segara Jaya. Total warga terdampak sebanyak 755 KK.
Sedangkan di Kecamatan Babelan, banjir rob merendam daratan Desa Hurip Jaya dengan total warga terdampak mencapai 245 KK.
