Nusron Terima Apresiasi Pertamina atas Penerbitan KKPR

Nusron Terima Apresiasi Pertamina atas Penerbitan KKPR

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mendapatkan apresiasi dari PT Pertamina (Persero) atas dukungan terhadap perizinan yang didapatkan Pertamina Group pada tahun 2024.

Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid mengatakan penerbitan perizinan terkait Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR) bertujuan untuk mendukung Pertamina menyukseskan ketahanan dan swasembada energi.

"Terima kasih sekali kepada teman-teman Pertamina yang memberikan apresiasi kepada Kementerian ATR/BPN atas pelayanan perizinan yang diberikan kepada Pertamina Group. Kita tahu bahwa salah satu Asta Cita yang terpenting Pak Prabowo adalah ingin menciptakan swasembada pangan dan swasembada energi, baik itu energi yang tidak terbarukan maupun yang terbarukan," ucap Nusron dalam keterangan tertulis, Sabtu (14/12/2024).

Hal ini disampaikannya saat menghadiri Closing Meeting dan Koordinasi Kementerian terkait Perizinan PERTAMINA Group 2024, di Hotel Intercontinental Jimbaran, Bali, Jumat (13/12).

Nusron mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk mempercepat penerbitan KKPR. Pasalnya, ia tidak ingin salah satu dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto terganggu akibat lambatnya perizinan, terlebih di bidang tata ruang yang menjadi tanggung jawab Kementerian ATR/BPN.

"Kita tidak boleh bergantung terus dengan energi-energi yang datang dari impor. Karena itu, kita harus permudah semua urusan-urusan apalagi menyangkut urusan perizinan yang kadang kelihatan sepele, namun substansi harus kita prioritaskan dan kita percepat," paparnya.

"Paradigma lama yang mengatakan kalau bisa diperlambat kenapa dipercepat harus kita ubah, menjadi kalau bisa cepat kenapa harus dilambat-lambatkan. Karena itu, saya committed membantu semua urusan, problem pertanahan dan problem perizinan yang ada di BUMN (Badan Usaha Milik Negara, red)," lanjut Nusron.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri memohon dukungan kepada para pemangku kepentingan dalam mewujudkan net zero emission.

"Ke depan tantangan Pertamina akan semakin tinggi, terutama guna menjalankan transisi energi menuju produksi rendah karbon guna mewujudkan net zero emission. Kami berharap kerja sama dan dukungan yang baik dapat terus terjalin sebagai wujud upaya bersama memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dalam menjaga pasokan energi nasional melalui peningkatan keandalan dan integritas peralatan juga instalasi di Pertamina Group," ungkapnya.

Sebagai informasi, apresiasi yang diberikan Pertamina kepada Kementerian ATR/BPN merupakan penghargaan atas terbitnya KKPR di dua wilayah kinerja Subholding Pertamina, yaitu Buffer Zone Refinery Unit I Dumai-Sei Pakning PT Kilang Pertamina Internasional dan Buffer Zone Refinery Unit V Balikpapan PT Kilang Pertamina Internasional.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Direktur Jenderal Tata Ruang, Dwi Hariyawan beserta sejumlah Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Direktorat Jenderal Tata Ruang Kementerian ATR/BPN.

Turut hadir mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN, yakni Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Harison Mocodompis bersama Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Ruang, Reny Windyawati.

Tonton juga Video Menteri ATR/BPN-Kapolri Sepakat Zero Toleransi untuk Mafia Tanah

[Gambas Video 20detik]

Sumber