Pelaku Curanmor Tewas Ditembak Polisi Saat Hendak Kabur ke Lampung
TANGERANG, KOMPAS.com - Pelaku curanmor berinisial A (21) yang menembak polisi di Cengkareng, Jakarta Barat, tewas saat hendak kabur ke Lampung.
Dia tewas usai terkena tembakan ketiga di bagian dada oleh polisi ketika ingin melarikan diri melalui Pelabuhan Merak.
"Kami terpaksa melakukan tindakan tegas terukur kepada pelaku A," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho melalui keterangannya, Jumat (15/11/2024).
Polisi awalnya dua kali menembak bagian kaki untuk melumpuhkan pelaku agar tidak kabur.
Namun, pelaku tetap melawan. Kemudian, tembakan terakhir dari polisi mengenai dadanya.
"Dalam baku tembak itu, petugas berupaya memberikan tembakan peringatan sebanyak tiga kali untuk melumpuhkan pelaku dengan menembakkan ke arah kaki," kata dia.
A awalnya melarikan diri setelah rekannya, RDS (23), ditangkap saat mencoba mencuri motor di Cengkareng, Jakarta Barat.
Berdasarkan informasi dari RDS, A tinggal di kontrakan di wilayah Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Namun, saat polisi menggerebek, kontrakan tersebut sudah kosong.
"Dari hasil penggeledahan di kontrakan, kami menemukan barang bukti berupa kunci leter Y, alat pembuka magnet, dan alat isap narkoba," kata Zain.
"Informasi yang kami peroleh menyebutkan pelaku melarikan diri ke arah Pelabuhan Merak untuk kabur ke Lampung, kampung halamannya," sambung dia.
Mengetahui informasi ini, polisi langsung menuju Pelabuhan Merak dan menemukan A.
A sempat mengecoh polisi dengan mengaku membuang senjata api di pinggir sungai di wilayah Tangerang.
Namun, pada proses pencarian barang bukti tersebut, A tiba-tiba mengambil senjata api yang disembunyikan dan menodongkan senjata ke arah petugas.
"Pelaku terus melakukan perlawanan dengan menembakkan senjata hingga akhirnya petugas mengambil tindakan tegas terukur dengan menembak pelaku di bagian dada," sambung dia.
Setelah ditembak, A dibawa ke Rumah Sakit Kramatjati, Jakarta Timur. Namun di tengah jalan, nyawanya tidak tertolong.
Sebelumnya, Aiptu Wiratama, anggota Polres Metro Tangerang Kota, ditembak saat hendak menggagalkan pencurian motor di rumah warga di Jalan Nangka 1, Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Kamis (14/11/2024).
Insiden terjadi sekitar pukul 14.40 WIB ketika polisi membuntuti dua pelaku yang tengah mengincar sepeda motor di garasi rumah salah satu warga.
Tak lama kemudian, petugas langsung bergerak untuk menangkap pelaku yang hendak melakukan aksinya.
Namun, salah satu pelaku tiba-tiba mengeluarkan senjata api dan menembak ke arah petugas.
Akibatnya, Aiptu Wiratama mengalami luka tembak di bagian paha kiri dan kini tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Meskipun begitu, seorang pelaku ditangkap di lokasi kejadian. Sementara pelaku lain yang membawa senjata api masih dalam pengejaran.