Pemerintah Siapkan 1.100 Rumah untuk Penyintas Bencana Gunung Lewotobi
LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Pemerintah berencana membangun 1.100 rumah bagi penyintas bencana letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur.
Pernyataan ini disampaikan oleh Maruarar Sirait, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, dalam konferensi pers yang disiarkan melalui channel YouTube BNPB Indonesia pada Selasa siang (12/11/2024).
"1.100 rumah yang akan disiapkan," ungkap Maruarar.
Terkait anggaran pembangunan, Maruarar menjelaskan, dana akan berasal dari berbagai sumber, termasuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), serta dukungan dari pihak swasta.
Ia menambahkan, banyak perusahaan swasta yang berkeinginan untuk membantu dalam proses rehabilitasi ini.
"Jadi kita nanti sumber itu pasti ada dari APBN, juga pasti ada dari APBD, tapi juga dari pihak-pihak swasta. Jadi semangat gotong-royong memang sudah makin kuat dalam Negara kita," kata dia.
Maruarar juga mengungkapkan, kerusakan yang terjadi diperkirakan mencapai nilai Rp 60 juta per rumah.
"Itu termasuk yang rusak, tapi kalau pun itu kurang ya mesti kita tambahkan, Pak. Jadi sudah baku Rp 60 juta itu," tegas dia.
Pemerintah juga berencana untuk berkonsultasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait lokasi yang perlu direlokasi.
"Kami juga sudah akan menyiapkan supaya menuju ke lokasi rumah-rumah yang sudah siap selama ini cocok dengan menghadapi situasi bencana," tambah dia.
Dengan langkah ini, diharapkan penyintas bencana dapat segera mendapatkan tempat tinggal yang layak dan aman.
