Penerbangan Internasional di Bandara Suriah Dibuka Lagi Minggu Depan
Penerbangan internasional dan domestik di seluruh bandara di Suriah, akan dibuka lagi minggu depan. Diketahui, penerbangan komersial di bandara tersebut sempat dihentikan menyusul tergulingnya Presiden Bashar al-Assad bulan lalu.
"Kami mengumumkan bahwa kami akan mulai menerima penerbangan internasional ke dan dari Bandara Internasional Damaskus mulai Selasa," ujar Kepala Otoritas Umum Penerbangan Sipil dan Transportasi Udara, Ashhad al-Salibi, dilansir AFP dari kantor berita negara Suriah, SANA.
"Kami meyakinkan maskapai penerbangan Arab dan internasional bahwa kami telah memulai fase rehabilitasi bandara Aleppo dan Damaskus dengan bantuan mitra kami, sehingga mereka dapat menerima penerbangan dari seluruh dunia," ujarnya.
Pesawat bantuan internasional dan delegasi diplomatik asing telah mendarat di Suriah. Penerbangan domestik juga telah dilanjutkan.
Syria Airlines akan melanjutkan penerbangan dari ibu kota Suriah, Damaskus ke Dubai, di Uni Emirat Arab, mulai Selasa (7/1), kata seorang karyawan kepada AFP yang meminta tidak disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk berbicara kepada media.
Pada hari Kamis (2/1), Qatar Airways mengumumkan akan melanjutkan penerbangan ke Damaskus setelah hampir 13 tahun lamanya. Pembukaan rute ini dimuali dengan tiga penerbangan setiap minggunya, mulai Selasa (7/1).
Seorang pejabat Qatar mengatakan kepada AFP bulan lalu bahwa Doha telah menawarkan bantuan baru kepada pemerintah Suriah untuk melanjutkan operasi di bandara Damaskus.
Diketahui, sejak Assad digulingkan, penerbangan pertama terjadi pada 18 Desember. Penerbangan itu dimulai dari Bandara Damaskus ke Aleppo di utara Suriah.