Pengamat Ingatkan Ancaman Banjir Jakarta jika Pompa Air yang Kabelnya Dicuri Tak Lekas Diperbaiki

Pengamat Ingatkan Ancaman Banjir Jakarta jika Pompa Air yang Kabelnya Dicuri Tak Lekas Diperbaiki

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat Tata Kota Universitas Trisakti Nirwono Joga meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta segera memperbaiki pompa air pengendali banjir yang rusak di sejumlah titik di Jakarta pasca-kabelnya dicuri maling. 

Nirwono mengingatkan, jika pompa air tidak segera diganti atau diperbaiki, risiko banjir di Jakarta bakal meningkat. Apalagi, belakangan Jakarta hampir setiap hari diguyur hujan deras.  

"Pemprov harus segera mengganti kabel-kabel yang hilang dicuri agar pompa dapat segera digunakan untuk beroperasi saat musim hujan, agar mengantisipasi jika terjadi genangan atau banjir lokasi," ujar Nirwono saat dihubungi Kompas.com, Kamis (14/11/2024).

Berkaca dari pencurian ini, Nirwono menyarankan Pemprov Jakarta lebih aktif melakukan pengawasan fasilitas vital tersebut. 

"Harus lebih aktif melakukan pemeliharaan atau perawatan dan pengawasan pompa-pompa yang ada, agar tidak ada lagi kabel-kabel yang dicuri," ucapnya.

Menurut Nirwono, pemasangan kamera pengawas atau CCTV di sekitar pompa air saja tidak cukup untuk mencegah aksi pencurian. 

"Kuncinya ada di pengawasan dan pemeliharaan yang dilakukan rutin," tuturnya.

Selain itu, lanjut Nirwono, Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jakarta juga perlu diterjunkan untuk menjaga pompa-pompa air tersebut.

"Apalagi sekarang musim hujan dan banjir. Maka pengawasan pompa juga harus dilakukan 24 jam sekarang," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, pencuri menyasar kabel pompa air di beberapa underpass wilayah Jakarta. Salah satunya di underpass Senen.

Pompa air yang menjadi alat bantu penanganan banjir di Jakarta diduga disabotase oknum tak dikenal karena hilang dalam waktu bersamaan. Hal itu disampaikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setuabudi.

Selain mencuri, para pelaku juga melakukan perusakan kabel pompa.

"Ternyata ada sabotase kabel pompa atau pencurian. Ini telah terjadi di beberapa tempat, pencurian atau perusakan pompa air dan kejadiannya hampir bersamaan," ujar Teguh dikutip daei keterangannya, Rabu (13/11/2024).

Sebanyak dua maling kabel pompa air akhirnya ditangkap saat beraksi di underpass Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2024). Tersangka berinisial SL (34) dan SK (30) ditangkap setelah memotong kabel di underpass Senen.

"Telah terjadi pencurian dengan pemberatan di Jalan Angkasa, pompa air underpass Angkasa, Kelurahan Kemayoran," ujar Kapolsek Kemayoran, Kompol Agung Ardiyansyah saat memberikan keterangan, Rabu.

Polisi kini masih mendalami apakah pencurian kabel ini masih saling berkaitan dengan pencurian kabel pompa air lainnya di beberapa wilayah di Jakarta.

Sumber