Pilkada Banten di Kecamatan Setu: Suara Airin-Ade Unggul 2 Kali Lipat dari Andra-Dimyati
TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Banten nomor urut 1, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi, meraih suara dua kali lipat lebih banyak dibandingkan pasangan nomor urut 2, Andra Soni dan Dimyati Natakusumah, di Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Berdasarkan data di situs resmi KPU, pilkada2024.kpu.go.id, Airin-Ade memperoleh 28.772 suara, sementara Andra-Dimyati hanya meraih 10.892 suara.
Jumlah suara sah di Kecamatan Setu tercatat sebanyak 39.664, sedangkan suara tidak sah mencapai 1.735, dengan total suara sebanyak 41.399.
Saat ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tangsel tengah melaksanakan rapat pleno terbuka untuk rekapitulasi dan penetapan hasil perhitungan suara Pilkada Tangsel dan Banten 2024. Proses ini dijadwalkan selesai Jumat (6/12/2024).
"Mudah-mudahan di tanggal 6 sudah kita rekap hasil tingkat kota," ujar Ketua KPU Tangsel, Muhammad Taufiq Mizan, Jumat (29/11/2024).
Setelah rekapitulasi selesai, KPU Tangsel akan memasuki tahap penyelesaian sengketa Pilkada selama tiga hari. Selama periode ini, para calon yang merasa berkeberatan dengan hasil perolehan suara dapat mengajukan sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK).
"Setelah penetapan hasil penghitungan suara, kami tunggu dulu, apakah ada yang melakukan sengketa ke MK atau tidak," jelas Taufiq.
Jika tidak ada sengketa, pleno penetapan wali kota dan wakil wali kota Tangsel terpilih akan dilakukan tiga hari setelah masa sengketa berakhir.
Taufiq juga menambahkan bahwa hasil rekapitulasi suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Banten akan diserahkan kepada KPU Provinsi Banten. "Itu ranahnya di KPU Banten," katanya.