Pimpinan DPR Minta Pemerintah Tak Terlambat Salurkan Bantuan ke Sukabumi
JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal meminta pemerintah tidak terlambat menyalurkan bantuan ke Sukabumi.
Ia menekankan, masyarakat yang terkena banjir bandang harus dipastikan mendapatkan berbagai fasilitas yang diperlukan.
“Salurkan bantuan logistik dengan segera, terutama kebutuhan mendesak seperti makanan, air bersih, selimut, dan obat-obatan. Kebutuhan khusus bagi anak-anak dan lansia serta ibu hamil dan menyusui harus segera,” tutur Cucun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (5/12/2024).
Ia pun mendorong agar BNPB dapat berkoordinasi dengan lembaga lain untuk memastikan agar jaringan listrik dan air bersih cepat tersedia.
Cucun berharap posko induk tanggap bencana di Pendopo Pelabuhanratu dan Mako Dandim 0622 Sukabumi harus terintegrasi dengan sistem BNPB.
Langkah itu perlu ditempuh agar ada data yang sama soal jumlah korban maupun berbagai informasi bencana.
“Kami mendesak BNPB untuk memastikan setiap langkah penanganan bencana dilakukan secara terukur dan terintegrasi, sehingga masyarakat terdampak dapat segera merasakan manfaat dari kehadiran negara,” ujarnya.
“Semua elemen harus bisa bersinergi dengan baik. Hindari adanya ego sektoral dan pastikan bahwa kepentingan masyarakat adalah yang paling utama,” ucap dia.
Terakhir, Cucun menganggap pemerintah perlu segera melakukan pemetaan lokasi-lokasi rawan longsor dan bencana banjir.
Langkah itu sudah harus menjadi prioritas dalam proses mitigasi bencana alam yang kerap terjadi di Tanah Air.
“Kondisi ini menggambarkan perlunya prioritas utama pada kesejahteraan rakyat dalam setiap kebijakan mitigasi bencana. Untuk menghidari jatuhnya korban, kita harus meningkatkan mitigasi bencana khususnya di daerah-daerah rawan seperti Sukabumi ini untuk mengurangi risiko di masa depan,” kata dia.