Pj Gubernur Teguh Bakal Temui Tim Transisi Pramono-Rano Kamis Lusa

Pj Gubernur Teguh Bakal Temui Tim Transisi Pramono-Rano Kamis Lusa

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi akan bertemu dengan Tim Transisi Pramono Anung-Rano Karno pada Kamis lusa. Pertemuan tersebut merupakan lanjutan rapat yang sudah dimulai Senin kemarin.

Teguh menyampaikan pertemuan dengan tim transisi Pramono-Rano tidak cukup sekali. Pada pertemuan lalu, pembicaraannya masih bersifat umum.

"Kemarin pada waktu hari Senin tanggal 13 Januari 2025, siang ke sore itu masih sifatnya umum dan insyaallah nanti kita akan lanjut pada hari Kamis," kata Teguh kepada wartawan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (14/1/2025).

Teguh menjelaskan, nantinya ia akan menghadiri langsung pertemuan kedua tersebut. Ia menjelaskan, komunikasi dengan tim Pramono-Rano berjalan lancar.

"Komunikasi juga bagus dan Pak Pramono dan juga Pak Rano Karno juga sangat wise," ujar Teguh.

Teguh menekankan, bahwa Pemprov DKI Jakarta siap mendukung program kerja yang menjadi janji kampanye Pramono-Doel. Sehingga komunikasi dengan Tim Transisi diharapkan dapat mengantarkan hingga pelantikan.

"Kami siap men-support Pak Pramono dalam hal ini melalui tim transisi untuk hal-hal yang memang diperlukan agar nanti setelah Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih dilantik sekali lagi bisa berjalan lebih optimal," pungkasnya.

Sebelumnya, Tim Transisi Gubernur-Wagub terpilih Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno, menemui Sekda DKI Jakarta Marullah di gedung DPRD Jakarta. Pertemuan itu masih membahas hal yang umum.

"Membicarakan secara umum ke depan gubernur yang sudah ditetapkan oleh KPU sebagai pemenang di DKI Jakarta, gubernur dan wakil gubernur terpilih itu ketika pada akhirnya bertugas di Jakarta, apa-apa saja yang ada di Jakarta disampaikan secara umum dan apa-apa saja nanti yang akan dilakukan oleh gubernur terpilih tersebut," kata Marullah seusai pertemuan, Senin (13/1).

Marullah mengungkapkan belum ada pembicaraan konkret dalam pertemuan tadi. Dia mengatakan pertemuan tadi membahas Jakarta secara umum.

"Kita belum bicara sampai detailnya, tapi kita sudah meng-address, jadi pembicaraan misalnya tentang sosial itu ada asisten kesra, soal makan misalnya sarapan itu di askestra. Kemudian yang terkait hal-hal lain, misalnya tentang pengendalian banjir misalnya, itu ada di asisten pembangunan. Terkait perencanaan dan penganggaran, misalnya, itu ada di bapenda, itu ada di BPKD (Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah)," ujarnya.

Sumber