Polisi Identifikasi Komplotan Maling Modus Kirim Paket di Pondok Gede

Polisi Identifikasi Komplotan Maling Modus Kirim Paket di Pondok Gede

BEKASI, KOMPAS.com - Polsek Pondok Gede mengidentifikasi dua pencuri perhiasan dengan modus antar paket di sebuah rumah di wilayah Jatimakmur, Pondok Gede, Kota Bekasi.

"Iya betul (proses identifikasi), tetap kita lakukan pendalaman dengan segala cara dan upaya kita agar pelaku ini bisa kita lakukan penangkapan," ujar Kapolsek Pondok Gede Kompol Bambang Sugiharto saat ditemui di kantornya, Kamis (2/1/2025).

Bambang menjelaskan bahwa modus pencurian ini dilakukan dengan berpura-pura mengantarkan paket.

Hal ini terlihat dari gerak-gerik salah satu pelaku yang seolah akan mengirimkan paket ke pemilik rumah dengan mengucapkan salam.

Setelah tidak ada jawaban dari pemilik rumah, pelaku kemudian memanjat pagar dan langsung masuk dengan cara merusak pintu samping rumah.

Selanjutnya, pelaku memasuki salah satu kamar dan mengacak-acak seisi kamar.

"Habis lompat pagar jalan ke pintu belakang masuk ke dalam rumah, lalu masuk ke dalam kamar dan mengambil barang berharga di kamar tersebut," kata dia.

Dari kamar tersebut, pelaku menggasak perhiasan emas 30 gram senilai Rp 35 juta.

Saat ini, polisi telah menggelar olah tempat kejadian perkara dan memeriksa korban.

"Korban sudah membuat laporan resmi atau LP dan kita sudah lakukan pemeriksaan pendalaman terhadap siapa pelakunya masih kita lakukan," imbuh dia.

Diberitakan, komplotan pencuri terekam kamera CCTV saat beraksi di sebuah rumah di wilayah Jatimakmur, Pondok Gede, Kota Bekasi, Rabu (25/12/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.

Dalam rekaman CCTV yang diunggah akun Instagram @info_pondokgede, terlihat dua pria mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dengan sepeda motor.

Salah satu pelaku yang dibonceng turun dari motor dan mengetuk pagar dengan keras sambil berpura-pura hendak mengirim paket.

"Assalamualaikum, paket," ujar pelaku sambil mengetuk pagar berulang kali.

Ketika tidak ada jawaban, pelaku memastikan rumah tersebut kosong dengan memeriksa pagar yang tergembok.

Setelah itu, salah satu pelaku memanjat dinding samping rumah untuk masuk ke area dalam pagar, sementara rekannya mengawasi situasi di sekitar.

Sumber