[POPULER JABODETABEK] Keterangan Sang Ibu Akan Buka Motif Remaja Bunuh Ayah dan Nenek | Perang Anak Abah-Ahokers Diakhiri Tanpa Jabat Tangan Sang Panglima
JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah berita di Jabodetabek mewarnai pemberitaan Kompas.com sepanjang Kamis (5/12/2024).
Berita tentang keterangan sang ibu akan buka motif remaja bunuh ayah dan nenek menjadi berita terpopuler di kanal Megapolitan.
Kemudian, berita mengenai perang anak Abah-Ahokers diakhiri tanpa jabat tangan sang panglima menjadi berita terpopuler lainnya.
Sementara itu, berita tentang ibu korban penikaman oleh anak di Lebak Bulus sampaikan salam untuk pelaku turut menarik perhatian dan banyak dibaca.
Berikut ini adalah paparan dari tiga berita Populer Jabodetabek yang disebutkan di atas
Di balik tragedi kelam yang menggemparkan Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, seorang ibu menjadi saksi bisu yang harus merangkai kembali ingatan akan malam itu.
Pada Sabtu (30/11/2024), seorang remaja berinisial MAS (14) membunuh ayahnya, APW (40), dan neneknya, RM (69), dengan dingin. Sementara ibunya, AP (40), nyaris kehilangan nyawa.
Kini, ibu MAS menjadi saksi kunci. Keterangannya dianggap vital untuk mengungkap dinamika keluarga yang mungkin tersembunyi di balik pintu rumah dua lantai itu.
Namun, hingga kini, AP belum dapat ditemui. Meski sudah sadar setelah sempat kritis, kondisinya masih belum stabil. Baca selengkapnya di sini.
Panasnya perseteruan Pilkada Jakarta 2017 masih teringat jelas di benak sebagian besar publik, terutama warga Jakarta. Hawanya bahkan sampai ke pelosok negeri.
Pada saat itu, persaingan antara dua calon gubernur Jakarta, yakni Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Anies Baswedan berlangsung dengan tensi yang tinggi.
Kompetisi bahkan seolah sudah dimulai sebelum pilkada berlangsung.
Ketika itu, Ahok menjabat sebagai Gubernur Jakarta menggantikan Joko Widodo yang terpilih sebagai Presiden ke-7 RI. Anies sering melontarkan kritik. Ini memicu reaksi keras pendukung Ahok. Baca selengkapnya di sini.
AP (40), korban penikaman oleh anak kandungnya, MAS (14), diketahui menyampaikan salam kepada pelaku melalui kerabatnya.
Saat ini, AP masih menjalani perawatan di RS Fatmawati dan belum bisa bertemu langsung dengan anaknya.
"Jadi kemarin bude bilangnya, ‘Sehat-sehat saja, semoga sehat’. Jadi tetap komunikasi antarkeluarga itu pasti ada," kata Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (4/12/2024).
Meski demikian, Nurma menambahkan, belum ada pembicaraan mengenai permohonan maaf dari MAS kepada sang ibu atas perbuatannya. Baca selengkapnya di sini.