Prabowo dan Bahlil ke China, Kejar Peluang Investasi Hilirisasi Energi
Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia akan mendampingi Presiden Prabowo Subianto ke China, Jumat (8/11/2024) guna menghadiri beberapa agenda terkait dengan energi.
Bahlil juga mengatakan akan bertemu dengan perusahaan migas asal China, PetroChina.
"Oh besok [Jumat] kami di China itu kan ada beberapa investasi ya, terkait dengan hilirisasi, terkait dengan PetroChina," kata Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Kamis (7/11/2024) malam.
Selain itu, ketua umum Golkar itu juga bakal bertemu para pemangku kepentingan di CHina untuk membicarakan soal energi terbarukan, termasuk Carbon Capture Storage (CCS).
Bahlil juga mengaku akan mendampingi Prabowo dalam menjajaki potensi kerja sama Indonesia dan China terkait proyek gasifikasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME).
"Salah satu di antara yang akan saya bicarakan itu [DME], dengan beberapa perusahaan-perusahaan China. Salah satu di antaranya, tapi nanti kalau sudah ada hasil baru saya kembali," kata Bahlil.
Prabowo sendiri akan memulai memulai kunjungan kerja kenegaraan perdananya sejak dilantik pada 20 Oktober 2024. Dia dijadwalkan bakal meninggalkan Tanah Air selama 16 hari untuk sejumlah kunjungan kenegaraan mulai dari China, Amerika Serikat, Brasil, dan Peru, dan Inggris.
Kunjungan kerja Prabowo akan dimulai pada Jumat (8/11/2024) sampai dengan Minggu (24/11/2024). Adapun agenda Prabowo yang telah terjadwal di antaranya adalah akan melakukan pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping, Presiden Amerika Serikat Joe Biden, menghadiri KTT APEC di Peru, dan KTT G20 di Brasil.
China pun akan menjadi negara pertama yang akan dikunjungi. Kementerian Luar Negeri mengatakan, Prabowo akan melakukan kunjungan kenegaraan perdana ke Beijing, China, pada 8–10 November 2024. Prabowo akan mengunjungi China atas undangan Presiden Xi.