Prabowo Ucapkan Selamat ke Trump, Harap Kerja Sama RI-AS Makin Erat
Presiden Prabowo Subianto mengucapkan selamat ke Donald Trump yang memenangkan Pilpres Amerika Serikat 2024. Prabowo mengatakan Indonesia dan AS merupakan mitra strategis.
"My heartfelt congratulations to Mr. @realDonaldTrump for being elected as the 47th President of the United States of America. Indonesia and the United States are strategic partners who share a robust and multifaceted relationship (Ucapan selamat yang tulus dari saya kepada @realDonaldTrump yang terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47. Indonesia dan Amerika Serikat merupakan mitra strategis yang memiliki hubungan kuat dan beragam)," tulis Prabowo dalam akun X-nya, Rabu (6/11/2024).
Prabowo mengatakan kemitraan AS dan Indonesia memiliki potensi besar dan dapat saling menguntungkan. Dia berharap kerja sama Indonesia dan AS semakin erat di masa depan.
"Our strategic partnership holds immense potential for mutual benefit, and I look forward to collaborating closely with you and your administration to further enhance this partnership and for global peace and stability (Kemitraan strategis kita memiliki potensi besar untuk saling menguntungkan, dan saya berharap dapat bekerja sama erat dengan Anda dan pemerintahan Anda untuk lebih meningkatkan kemitraan ini dan demi perdamaian dan stabilitas global," ujarnya.
Sebelumnya, Donald Trump memenangkan pemilihan presiden AS. Dia mengalahkan capres Partai Demokrat, Kamala Harris.
Kemenangan Trump ini diumumkan oleh beberapa jaringan media AS pada Rabu (6/11). Kemenangan ini mengembalikan Trump ke Gedung Putih setelah kampanye yang panjang dan melelahkan, yang membuat Trump berhasil melewati dua upaya pembunuhan dan satu hukuman pidana.
Trump telah meraih 276 suara elektoral, sedangkan saingannya, Kamala meraup 219 suara elektoral. Angka minimal untuk memenangkan kursi kepresidenan adalah 270 suara elektoral.
Dalam sistem pemilu AS, perolehan jumlah electoral votes ini merupakan kunci kemenangan kandidat dalam pemilihan presiden (pilpres AS). Total, ada 538 electoral college yang diperebutkan sehingga capres yang ingin menang harus meraih minimal 270 electoral college.