Pramono Anung: Pilih yang Mau Kerja Keras buat Jakarta, Jangan yang Berimajinasi
JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung mengajak warga untuk memilih calon pemimpin yang mau bekerja keras, bukan yang banyak berimajinasi.
Hal ini disampaikan Pramono di hadapan warga yang hadir dalam acara "Aktivasi Posko Jagakarsa dan Kick Off Jaga TPS" di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2024).
"Jangan milih yang berimajinasi, milih saja yang mau bekerja keras untuk Jakarta dan berani memutuskan untuk Jakarta. Dan saya pasti berani," kata Pramono.
Pramono mengeklaim, dirinya akan bekerja keras jika terpilih sebagai gubernur Jakarta. Mantan Sekretaris Kabinet Indonesia Maju itu pun mengaku tak punya beban politik apa pun, sehingga yakin bisa fokus menyelesaikan berbagai persoalan warga.
Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan, berbagai program yang ia janjikan seperti kelanjutan Kartu Jakarta Pintar, menaikkan insentif RT dan RW, serta gaji juru pemantau jentik (Jumantik) dan Dasawisma mampu ia realisasikan.
"Kalau saya jadi gubernur, benar-benar yang saya selesaikan adalah persoalan masyarakat riil yang ada di bawah," kata Pramono.
"Saya tidak akan menjanjikan sesuatu yang tidak mungkin saya putuskan," lanjut dia.
Seperti diketahui, ada tiga calon gubernur dan wakil gubernur yang akan berkompetisi pada Pilkada Jakarta 2024.
Ketiganya yakni, pasangan nomor urut 1 yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Ridwan Kamil-Suswono. Nomor urut 2, calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Sementara, nomor urut 3 ada pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan, Pramono Anung dan Rano Karno.
Adapun masa kampanye Pilkada 2024 resmi dimulai pada 25 September 2024. Kampanye akan berlangsung hingga 23 November 2024.
Sementara, hari pemungutan suara akan digelar serentak di seluruh Indonesia pada 27 November 2024.