Pramono Janji Daur Ulang Sampah Balihonya Setelah Kampanye Pilkada
JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, berjanji akan mendaur ulang sampah balihonya setelah masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, selesai.
"Pokoknya, sampah saya, saya akan bertanggung jawab," ucap Pramono kepada wartawan di Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Wilayah DKI Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur pada Senin (4/11/2024).
Sebagai bentuk komitmen, Pramono menandatangani petisi dari TIMINDONESIA.org untuk bertanggung jawab terhadap sampah balihonya.
Penandatanganan petisi itu dilakukan Pramono setelah selebritis Cinta Laura, Andovi, dan Bintang Emon memberikan sindiran kepada calon kepala daerah yang menggunakan baliho selama masa kampanye.
Sampah baliho itu disebut kerap mengotori lingkungan dan menjadi limbah yang sulit terurai.
"Jadi, ada kritik dari Cinta Laura, Andovi, dan lainnya untuk calon gubernur, bupati, serta wali kota agar juga bertanggung jawab terhadap persoalan bangsa ini, salah satunya adalah sampah," ucap Pramono.
Pramono tidak ingin sampah baliho itu tidak ditangani dengan baik. Oleh karena itu, ia berjanji akan membentuk tim khusus untuk mendaur ulang sampah balihonya.
Tim khusus itu akan terdiri dari para penggiat lingkungan. Pramono menyadari bahwa mendaur ulang sampah baliho tidaklah mudah.
Selain membentuk tim khusus, Pramono juga ingin menggencarkan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS).
"Saya sangat memahami bahwa salah satu urusan sampah adalah PLTS, yang harus segera diwujudkan," kata dia.