Pramono soal Wacana TransJ Koridor Blok M-Kota Dihapus: Saya Pelajari

Pramono soal Wacana TransJ Koridor Blok M-Kota Dihapus: Saya Pelajari

Pemerintah Jakarta berwacana menghapus TransJakarta koridor 1 Blok M-Kota, jika MRT Lebak Bulus-Kota sudah tersambung. Gubernur terpilih Jakarta Pramono Anung merespons hal tersebut.

"Saya terus terang belum tahu. Tapi saya pelajari," kata Pramono kepada wartawan di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (21/12/2024).

Dia mengatakan segala keputusan yang diambil pasti mempertimbangkan kemanfaatan bagi masyarakat. Jika penutupan koridor tak bermanfaat, Pramono menegaskan tak akan menutupnya.

"Apa pun yang akan kami putuskan pasti yang bermanfaat bagi masyarakat banyak. Jadi kalau mau ditutup dan tidak bermanfaat, malah merugikan, pasti saya nggak akan saya tutup ya," tuturnya.

Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo sebelumnya mengungkap ada wacana menghapus TransJakarta koridor 1 Blok M-Kota jika MRT Lebak Bulus-Kota sudah tersambung. Dia mengatakan langkah itu untuk mengurangi tumpang-tindih layanan.

"Terkait dengan perencanaan untuk tumpang-tindih layanan memang sudah masuk juga dalam rencana induk transportasi Jakarta bahwa contohnya untuk MRT Lebak Bulus sampai dengan Kota terbangun," kata Syafrin saat dikonfirmasi, Jumat (20/12).

"Maka untuk layanan koridor 1 TransJakarta dari Blok M sampai dengan Kota itu ditiadakan," lanjutnya.

Dia mengatakan bus yang biasanya melayani koridor tersebut, jika jadi ditutup, akan dialihkan ke koridor lain. Dia mengatakan wacana penghapusan koridor lain yang berhimpitan dengan angkutan berbasis rel juga akan dibahas.

"Nanti unit busnya akan dialihkan untuk mengisi kekosongan layanan lainnya. Demikian pula halnya dengan layanan yang nantinya akan berimpitan dengan angkutan rel," ujarnya.

Kepala Departemen CSR dan Humas TransJakarta, Ayu Wardhani, mengatakan pihaknya tetap memperhatikan masukan pelanggan. Dia menyebut pengoperasian TransJakarta merupakan kebijakan Pemprov Jakarta.

"Pengoperasian transportasi publik di Jakarta merupakan kebijakan Pemerintah Provinsi. Tentunya kami tetap memperhatikan beberapa masukan dan saran para stakeholder, di antaranya para pelanggan TransJakarta yang setiap hari menggunakan layanan," kata Ayu.

Sumber