Presiden Palestina Beri Selamat ke Donald Trump, Singgung Solusi Dua Negara

Presiden Palestina Beri Selamat ke Donald Trump, Singgung Solusi Dua Negara

Presiden Palestina Mahmoud Abbas memberikan selamat kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump atas pelantikannya. Mahmoud menyatakan Palestina siap bekerja sama dengan Trump untuk mencapai perdamaian.

"Otoritas Palestina siap bekerja dengan Trump untuk mencapai perdamaian, yang dipandu oleh solusi dua negara," kata Mahmoud seperti dilansir CNN, Selasa (21/1/2025).

Abbas mengatakan solusi dua negara berkaitan dengan visi untuk pembentukan negara Palestina dan Israel agar bisa hidup berdampingan dalam damai.

"Visi ini mengupayakan pembentukan Negara Palestina dan Negara Israel yang hidup berdampingan dalam damai dan aman," ucapnya.

Sebagai informasi, selama masa jabatan pertamanya, pemerintahan Trump mengusulkan versi solusi dua negara yang sebagian besar memenuhi kepentingan Israel. Solusi ini akan melestarikan banyak permukiman Yahudi di Tepi Barat yang diduduki, memberi Israel kedaulatan atas Lembah Yordan dan memberi Palestina tanah gurun di dekat perbatasan Mesir.

Saat itu, Abbas menyebut rencana tersebut sebagai "tamparan abad ini."

Seperti diketahui, pelantikan Trump dan JD Vance digelar di dalam Gedung Capitol AS, Washington DC. JD Vance lebih dulu diambil sumpah jabatannya oleh Hakim Agung Brett Kavanaugh.

Kemudian, tiba giliran Trump mengucapkan sumpah. Ketua Mahkamah Agung John Roberts akan mengambil sumpah Trump.

Berikut ini sumpah Trump yang dibacakan John Roberts dan diikuti oleh Trump.

"Saya Donald John Trump bersumpah (atau menegaskan) dengan sungguh-sungguh bahwa saya akan menjalankan tugas sebagai Presiden Amerika Serikat dengan setia, dan akan, dengan kemampuan terbaik saya, menjaga, melindungi, dan membela Konstitusi Amerika Serikat," kata Trump dalam sumpahnya.

Sumber