Pria di Cilegon Bacok Pemotor Diduga Tak Terima Mertuanya Diserempet

Pria di Cilegon Bacok Pemotor Diduga Tak Terima Mertuanya Diserempet

Seorang pemotor jadi korban pembacokan di Cilegon, Banten. Pelaku membacok korban diduga kesal mertuanya diserempet.

Penganiayaan itu beredar di aplikasi perpesanan. Polisi mengungkap peristiwa tersebut terjadi Minggu (27/10) sekitar pukul 19.30 WIB di depan gerbang perumahan kawasan Cilegon.

"Sebelum penganiayaan, korban terlihat cekcok dengan pengendara roda dua lainnya dan tiba-tiba saja pelaku (kaus hitam) mengeluarkan sebilah golok dari balik jaketnya dan melakukan penganiayaan dengan sebilah golok ke arah korban," kata Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Hardi Meidikson saat dimintai konfirmasi wartawan, Senin (28/10/2024).

Korban diketahui bernama Dani (34) bersama istri dan anaknya mengendarai sepeda motor bernopol A-3030-DE melaju dari wilayah Kenanga menuju rumahnya. Korban saat sedang mengendarai sepeda motornya didatangi pelaku yang mengendarai sepeda motor dan menanyakan maksud korban menyerempet mertuanya.

"Tiba-tiba dari arah belakang datang pelaku seorang diri mengendarai sepeda motor dan langsung mengatakan kepada korban dengan nada tinggi ‘maksud kamu apa nyerempet-nyerempet mertua saya," kata Hardi.

Korban balik mempertanyakan soal tuduhan menyerempet. Pelaku kemudian menyalip dan memberhentikan korban. Pada momentum itu, pelaku dan korban terlibat cekcok dan terjadi pembacokan.

"Setelah pelaku berhenti di depan korban dan korban juga berhenti, tiba-tiba datang dari arah belakang mertua pelaku dengan berboncengan sepeda motor dan langsung turun dan melerai keributan antara pelaku dan korban dengan cara seorang ibu tersebut mendorong pelaku, dan tiba-tiba pelaku langsung turun dari sepeda motornya dan mengeluarkan sebilah golok dari pinggang sebelah kanan dan langsung melakukan pembacokan ke arah kepala, muka korban beberapa kali, dan korban sempat terjatuh," ujarnya.

Kondisi korban saat itu penuh darah akibat luka bacok. Korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sementara pelaku kabur bersama mertuanya.

"Pelaku dan mertua pelaku melarikan diri dari tempat kejadian dengan mengendarai sepeda motor serta membawa sajam golok yang digunakan pelaku," tuturnya.

Polisi masih menyelidiki kasus tersebut. Pelaku diminta menyerahkan diri sebelum polisi menangkap pelaku.

"Kepada pelaku penganiayaan segera menyerahkan diri sebelum pihak kepolisian melakukan tindakan tegas terukur dan kami memohon kepada masyarakat Kota Cilegon yang mengetahui keberadaan pelaku segera melaporkan ke pihak kepolisian terdekat atau ke call center Polres Cilegon 110," ujarnya.

Simak Juga Emosi Pemuda Jogja Bacok Pemotor gegara Spion Mobil Kesenggol

[Gambas Video 20detik]

Sumber