Profil Muhamad Akbar Dirut Krakatau Steel (KRAS) yang Baru
Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian BUMN menunjuk Muhamad Akbar sebagai Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. (KRAS) usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Senin (16/12/2024).
Muhamad Akbar sebelumnya ditugaskan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama perseroan menggantikan Purwono Widodo yang berpulang pada 2 Oktober 2024.
Sebelumnya, Akbar sempat menjabat sebagai Direktur Komersial Krakatau Steel sejak 31 Juli 2023.
Akbar sempat menduduki kursi Direktur Utama PT Krakatau Bandar Samudera (PT KBS) atau Krakatau International Port, pelabuhan curah terbesar di Indonesia dengan kapasitas 25 juta ton per tahun.
Selama berkarir di PT KBS periode 2021-2023, Akbar melakukan transformasi korporasi port & logistic sehingga mendapatkan pengakuan internasional dan nasional sebagai smart & green port.
Selain itu, PT KBS di bawah komandonya mampu mencapai kinerja keuangan tertinggi sejak berdiri 29 tahun lalu.
Akbar menyelesaikan pendidikan master dari Universitas Pancasila pada 2008 lalu. Dia juga sempat mengisi pucuk pimpimanan PT Krakatau Niaga Indonesia pada 2019.
Selain itu, dia juga sempat menjadi direktur komersial di PT KHI Pipe Industries pada 2008 sampai dengan 2013 dan direktur utama perusahaan itu selama 2013 sampai dengan 2017.
Kementerian BUMN juga mengangkat Wilgo Zainar sebagai Komisaris Independen. Sementara untuk jajar direksi Kementerian BUMN mengangkat Utomo Nugroho sebagai Direktur Infrastruktur dan Operasi dan Hernowo sebagai Direktur Komersial, Pengembangan Usaha dan Portofolio.
"Dengan susunan Pengurus Perseroan yang baru diharapkan dapat membawa perubahan ke arah yang lebih positif dan mampu segera menyelesaikan target-target perusahaan," tulis KRAS seperti dikutip dalam akun Instagram resminya.
Susunan Komisaris dan Direksi Krakatau Steel (KRAS)
Dewan Komisaris
Direksi