Puan Maharani Tegaskan PDI-P Komitmen Menangkan Pramono-Rano di Tengah Hasil Survei Berbeda

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani menegaskan bahwa PDI-P akan terus berjuang untuk memenangkan pasangan calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (cawagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.

Pernyataan ini disampaikan di tengah perbedaan hasil survei yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Poltracking.

"Kita tetap berjuang, kita tetap turun ke lapangan," ujar Puan ketika ditemui di acara peresmian sekretariat baru DPP Merah Putih di Jalan Sumatera, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin (28/10/2024).

Puan juga meminta Pramono dan Rano untuk tidak berhenti turun ke lapangan dan terus mendengarkan masalah yang dihadapi masyarakat.

Selain itu, ia mengingatkan mereka untuk memikirkan langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk Jakarta di masa depan.

Menurut Puan, survei merupakan salah satu tantangan yang harus dihadapi setiap pasangan calon.

Ia menekankan bahwa survei seharusnya menjadi landasan untuk memotivasi para calon agar lebih semangat turun ke lapangan dan berinteraksi dengan masyarakat.

"Survei itu salah satu catatan dan tantangan bagaimana kemudian bisa menjajaki untuk memacu semangat di masyarakat yang penting bertemu masyarakat," tegas Puan.

Sebagai informasi, hasil jajak pendapat LSI yang dirilis pada Rabu (23/10/2024) menunjukkan bahwa pasangan Pramono-Rano unggul dengan elektabilitas sebesar 41,6 persen.

Sementara itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono mencatatkan tingkat keterpilihan sebesar 37,4 persen, dan pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, stagnan dengan elektabilitas 6,6 persen.

Survei LSI melibatkan 1.200 responden warga Jakarta yang berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah.

Di sisi lain, hasil survei Poltracking yang dirilis pada Kamis (24/10/2024) menunjukkan bahwa pasangan Pramono-Rano berada di urutan kedua dengan elektabilitas sebesar 36,4 persen, sementara Ridwan Kamil-Suswono memimpin dengan 51,6 persen.

Paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, tercatat dengan elektabilitas 3,9 persen.

Survei Poltracking ini melibatkan 2.000 responden dan dilaksanakan pada 10-16 Oktober 2024.

Sumber