Puncak Bogor Diprediksi Alami Peningkatan Lalin 18 Desember-4 Januari
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memprediksi kepadatan volume kendaraan di kawasan Puncak terjadi mulai besok. Kondisi ini diperkirakan terjadi sampai 4 Januari 2024.
"Diproyeksikan akan terjadi peningkatan volume lalu lintas selama periode H-7 hingga H+3 tahun baru yaitu pada 18 Desember 2024 hingga 4 Januari 2025," kata Pj Bupati Bogor, Bachril Bakri, Selasa (17/12/2024).
Hal itu disampaikan Bachril saat memimpin apel pasukan pengamanan Natal dan tahun baru 2025 di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong. Apel pasukan digelar dalam rangka menyambut pengamanan libur Natal dan Tahun Baru 2025.
"Apel ini digelar sebagai salah satu langkah untuk memantapkan kesiapsiagaan personel, khususnya di wilayah Puncak dengan panjang jalur sekitar 32,7 km," imbuhnya.
Berdasarkan dari Dinas Perhubungan (Dishub), kata dia, komposisi kendaraan di Puncak didominasi sepeda motor. Kemudian disusul dengan mobil pribadi.
"Berdasarkan data dari Dishub Kabupaten Bogor bahwa komposisi kendaraan di kawasan Puncak didominasi oleh sepeda motor sebesar 58%, kendaraan ringan atau mobil pribadi sebesar 38%," jelasnya.
"Untuk jajaran Dishub dan stakeholder terkait, pantau terus dan koordinasikan kondisi infrastruktur jalan dan sarana prasarana lalu lintas, mulai dari rambu lalu lintas serta penerangan jalan pastikan berfungsi dengan baik," imbuhnya.
Sebelumnya, polisi memprediksi akan ada peningkatan volume kendaraan di Puncak, Bogor, Jawa Barat, saat libur Natal dan tahun baru 2025. Peningkatan volume kendaraan diprediksi hingga 50%.
"Betul, untuk kenaikan ada dari 30-50%, kami antisipasi dengan cara car free night," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama, Senin (16/12).
Peningkatan volume kendaraan tersebut lebih tinggi dibanding tahun lalu. Mengingat, destinasi wisata dan jumlah kendaraan yang semakin banyak.
"Dibanding weekend biasa maupun tahun lalu. Melihat namanya tahun ke tahun, jumlah kendaraan semakin banyak, kemudian tempat wisata di Puncak juga bertambah," imbuhnya.
Rizky menyebut ada 2 gelombang yang diprediksi akan terjadi puncak kepadatan. Yaitu pada 25 dan 30 atau 31 Desember 2024.
"Kalau meningkat prediksi ada 2 gelombang, pertama tanggal 25 setelah kegiatan ibadah Natal, kemudian akan naik lagi di tanggal 30 atau 31 (Desember)," jelasnya.