Rano Karno ke Pasar Tanah Abang, Pedagang Curhat Dagangan Sepi
JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pedagang mengeluhkan dagangannya yang sepi pembeli saat calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Rano Karno blusukan ke Blok F, Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (12/11/2024).
"Karena ada online jadi sepi, karena harganya yang murah," ujar pedagang bernama Deby saat ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa.
Ia berharap Pasar Tanah Abang kembali berjaya seperti sedia kala.
Deby juga meminta, jika Rano terpilih sebagai cawagub Jakarta, bisa membuat regulasi yang tepat untuk memajukan kembali Tanah Abang.
Sependapat dengan Deby, pedagang lain bernama Ratna juga berharap Rano bisa kembali membuat Tanah Abang ramai seperti dulu.
"Mudah-mudahan pasar ramai lagi, karena kan sekarang suka dibandinginnya sama online," ucap Ratna.
Ratna juga mengimbau supaya pembeli tidak menyamakan harga barang yang dibeli secara online dengan di Tanah Abang.
Pasalnya, jika membeli langsung di Tanah Abang, para pembeli bisa melihat dan memegang secara langsung barang-barang yang dijual sehingga kualitasnya lebih terpercaya.
Terkait hal itu, Rano Karno mengaku memahami berbagai permasalahan yang dialami para pedagang di Pasar Tanah Abang.
Pria yang akrab disapa Bang Doel itu mengungkapkan, adanya Pandemi Covid-19 dan maraknya sistem dagang secara online memang membuat Tanah Abang sepi pembeli.
Oleh sebab itu, ia bersama Pramono Anung sudah menyiapkan perlakuan khusus untuk membuat Pasar Tanah Abang kembali berjaya.
Salah satunya dengan memberi bantuan modal dengan total Rp 300 miliar
"Karena itulah Mas Pram akan mengalokasikan hampir Rp 300 miliar untuk membantu UMKM," ucap Rano.
Selain itu, Rano juga akan meringankan biaya sewa kios para pedagang di Pasar Tanah Abang agar tidak terlalu mahal.