Remaja Tawuran di Duren Sawit Tewas Tertabrak Kereta, Saksi: Peringatan Warga Enggak Digubris

Remaja Tawuran di Duren Sawit Tewas Tertabrak Kereta, Saksi: Peringatan Warga Enggak Digubris

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang remaja tewas tertabrak kereta saat terlibat tawuran di dekat pelintasan kereta di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2024) pagi.

Allan (30), warga setempat, menyebutkan bahwa warga dan petugas keamanan sudah memperingatkan anak-anak yang tawuran untuk menjauh dari rel karena ada kereta yang akan melintas, tetapi peringatan itu diabaikan.

"Dari pihak seberang, melemparkan batu ke arah lawan, nah sedangkan sudah diperingatkan sama warga dan satpam, dia masih enggak menggubris. Akhirnya ketabrak lalu kepental sekitar 15-20 meter," kata Allan di lokasi kejadian, Minggu.

Allan menambahkan, lokasi ini sering menjadi arena tawuran karena adanya dendam antara kelompok-kelompok remaja yang bermusuhan.

"Iya emang sering, soalnya kalau di sini kan emang musuhnya musuh abadi. Jadi kasusnya saling mengembalikan, gitu terus," ujarnya.

Kapolsek Duren Sawit, AKP Sutikno, membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, seorang remaja warga Kampung Jagal, Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung, meninggal dunia setelah tertabrak kereta.

"Ada satu remaja warga Kampung Jagal, Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung, tertabrak kereta api akibat tawuran, meninggal dunia," kata AKP Sutikno saat dikonfirmasi.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 07.30 WIB, di dekat jembatan Kebon Singkong, Duren Sawit. Situasi kemudian dapat dikendalikan oleh anggota Polsek Duren Sawit.

"Situasi dapat dibubarkan anggota Polsek Duren Sawit, dan sudah kondusif," tutupnya.

Sumber