Ribuan Tenaga Honorer di Bengkulu Unjuk Rasa Tuntut Diangkat Jadi P3K
KOMPAS.com - Ribuan tenaga honorer menggelar unjuk rasa di halaman Kantor Gubernur Bengkulu menuntut kejelasan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada Rabu (15/1/2025).
Massa aksi tidak hanya mendatangi kantor gubernur, tetapi juga Gedung DPRD Provinsi Bengkulu.
Dalam orasinya, peserta aksi menyatakan mereka meminta pemerintah agar seluruh honorer yang terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Nasional (BKN) diangkat sebagai PPPK penuh waktu.
"Masih ada 4.000 honorer yang belum jelas statusnya. Kami mendesak pemerintah agar honorer yang terdata di BKN dapat diangkat," kata koordinator aksi, Eflin Suryadi.
Massa juga mendesak pemerintah untuk menarik kembali Tenaga Harian Lepas (THL) yang saat ini telah dirumahkan.
Peserta aksi menambahkan bahwa mereka, bersama ribuan rekan senasib, akan menggelar demo serentak di Jakarta secara nasional. Secara umum, unjuk rasa ini menyampaikan sejumlah tuntutan.
Pertama, THL yang masuk dalam database BKN, tetapi tidak lulus harus diangkat menjadi PPPK.
Kedua, segera mengusulkan nama-nama THL ke BKN untuk diangkat menjadi PPPK. Ketiga, segera mempekerjakan kembali THL yang dirumahkan.
Keempat, segera mengumumkan secara resmi kelulusan PPPK tahap I.
Kelima, usulkan semua formasi untuk seluruh honorer yang masuk dalam database BKN.
