Ridwan Kamil Janjikan Bantuan Alat Pancing dan BBM Murah untuk Nelayan
JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil bakal membantu memberikan alat-alat pancing dan menyesuaikan harga bahan bakar minyak untuk para nelayan di Jakarta.
Hal itu dikatakan Ridwan Kamil saat menghadiri deklarasi dukungan barisan islam moderat (BIMA) di Jalan Kerapu, Muara Angke, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (13/11/2024).
"Kami akan membantu peralatan-peralatan untuk para nelayan di Jakarta Utara, di Muara Angke ini agar bisa mencari nafkah lebih canggih," kata Ridwan Kamil di lokasi.
Selain itu, Ridwan Kamil juga bakal menyesuaikan harga BBM khusus para nelayan agar harganya terjangkau.
"Harga BBM nanti kita bikin harganya yang sesuai kemampuan dari nelayan," tutur dia.
Ridwan Kamil menampung keluhan para nelayan tersebut. Jika kelak terpilih, ia akan menepati janjinya itu.
"Curhatannya mereka ingin dibantu, satu memastikan BBM murah, karena SPBU-nya kejauhan, kami dekatkan," ucap dia.
Sementara itu, Ridwan Kamil masih memikirkan bantuan peralatan pancing untuk nelayan yang disebut bakal menggunakan teknologi canggih.
"Supaya mencari ikan lebih mudah, saya kira berbasis teknologi bisa dipikirkan jenis bantuan peralataannya seperti apa," kata dia.
Sebelumnya, dalam kunjungannya ke Kepulauan Seribu, RK mendengarkan keluhan salah satu pemilik kapal wisata antarpulau bernama Syarifuddin.
Syarifuddin meminta RK membantu soal ketersediaan bahan bakar kapal yang kini sulit terjangkau karena harus membeli dari luar pulau.
"Kendalanya itu Pak, BBM, kami kan pakai 10.000 per liter. Tahun 2011 sampai 2015 itu ada yang namanya SPBU di wilayah Kepulauan Seribu, itu sangat terbantu sekali, Pak. Sekarang sudah enggak ada," ucap Syarifuddin.
Ridwan Kamil berencana menghadirkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mini di setiap pulau di Kepulauan Seribu.
"Atur dengan konsep, jadi SPBU mini atau ada istilahnya Pertamini," ujar Ridwan Kamil di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Minggu (10/11/2024).
Ia bakal mengajak PT Pertamina untuk bekerja sama sehingga warga Kepulauan Seribu tak perlu membeli BBM dari luar pulau.
"Jadi tidak harus beli BBM dengan jauh-jauh ya, mahal lagi. Tapi cukup di pulau masing-masing, tapi dengan fasilitas yang kecil," tutur dia.