Rute Penerbangan Kalteng-IKN Bakal Dibuka, Mana Saja?

Rute Penerbangan Kalteng-IKN Bakal Dibuka, Mana Saja?

PALANGKA RAYA, KOMPAS.com - Rute penerbangan menuju kawasan ibu kota nusantara (IKN) akan segera dibuka di beberapa bandar udara (bandara) di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Pembukaan rute ini tidak hanya menghubungkan IKN, tetapi juga mengintegrasikan wilayah-wilayah lain di Pulau Kalimantan, sehingga memperkuat konektivitas IKN dengan daerah penyangganya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat, Rody Iskandar, mengungkapkan bahwa dalam rapat yang dihadiri bersama perwakilan kabupaten/kota se-Kalteng, Dinas Perhubungan Balikpapan, dan maskapai, disepakati untuk mengaktifkan kembali rute penerbangan regional Kalimantan, khususnya dari beberapa daerah ke Balikpapan.

“Kenapa kami bilang mengaktifkan kembali? Karena beberapa tahun lalu sempat dibuka, tapi setelah Covid-19 tidak ada lagi,” ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (27/10/2024) pagi.

Sebelumnya, rute regional Kalimantan telah ada, seperti dari Pontianak-Ketapang, Ketapang-Pangkalan Bun, Pangkalan Bun-Sampit, Sampit-Palangka Raya, dan Palangka Raya-Banjarmasin.

Rute ini sempat direncanakan untuk diluncurkan pada Agustus 2024, namun tertunda.

“Kemudian dalam pembukaan rute baru ini, ada rencana interkoneksi dengan Balikpapan, apakah nanti rutenya Banjarmasin-Balikpapan, atau Pangkalan Bun langsung ke Balikpapan,” sebut Rody.

Rencananya, rute tersebut akan dibuka pada awal 2025, tepatnya di bulan Januari.

Namun, pembukaan ini masih dalam tahap perencanaan awal.

Saat ini, progres pembukaan rute bandara masih dalam pembicaraan dengan pihak maskapai, serta mengkaji pola untuk mengaktifkan kembali rute regional tersebut.

“Nanti skemanya apakah menerapkan penerbangan komersial murni atau pola subsidi, itu belum sampai ke pilihan di antara kedua itu, tapi kedua pola itu yang dipertimbangkan,” imbuh dia.

KOMPAS.COM/NOVA IGIRISA Pj Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya dan sejumlah pejabat saat meresmikan penerbangan perintis perdana Gorontalo- Pohuwato dari landasan pacu Bandara Djalaluddin Tantu, Minggu (18/2/2024). Penerbangan bersubsidi itu dioperasikan oleh PT Semuwa Aviasi Mandiri (Sam Air).

Rody berpendapat, pembukaan rute penerbangan ini tentu akan berdampak positif bagi konektivitas wilayah penyangga IKN seperti Kalteng.

Dampak pertama adalah kemudahan mobilitas kegiatan pemerintahan.

“Tapi tidak menutup kemungkinan juga pada kegiatan-kegiatan bisnis lainnya, yang pasti kan mobilitas masyarakat di Pulau Kalimantan semakin mudah,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kalteng, Yulindra Dedy, menambahkan bahwa penerbangan perintis untuk kabupaten/kota se-Kalteng sudah berjalan di sembilan bandara.

Adapun yang baru dibahas adalah rencana untuk menghidupkan kembali slot waktu penerbangan yang sudah ada, berupa interkoneksi wilayah Kalimantan.

“Seperti rute Palangka Raya-Pangkalan Bun, juga ke Balikpapan dan Pontianak,” ujar Yulindra Dedy ketika dikonfirmasi Kompas.com melalui aplikasi perpesanan, Minggu (27/10/2024).

Dedy menjelaskan bahwa pihaknya bisa menerapkan pola subsidi untuk rute penerbangan tersebut.

Namun, pemerintah daerah tidak dapat menentukan harga tiket karena hal itu merupakan kewenangan pemerintah pusat untuk menetapkan batas atas biayanya.

“Yang saat ini sedang dipersiapkan adalah menghidupkan kembali rute Palangka Raya, Sampit, Pangkalan Bun, dan menambah rute ke Balikpapan,” tuturnya.

Sumber