Sederet Janji Ridwan Kamil Saat Blusukan di Jakut, Bansos Double dan Bereskan Konflik di Tanah Merah

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menebar janji kampanye saat bertemu dengan warga di tiga lokasi, di Jakarta Utara, Rabu (13/11/2024).

Di lokasi pertama, Ridwan Jamil bertemu dengan warga yang kebanyakan berprofesi sebagai nelayan dan pedagang di Muara Angke. RK juga berjalan menyusuri Pasar Muara Angke.

Di sana, Ridwan Kamil menjanjikan bakal menyelesaikan masalah para nelayan. Ia mengatakan akan memberikan bantuan untuk kesejahteraan warga Muara Angke.

Usai dari Muara Angke, RK bertemu dengan warga Kampung Tanah Merah. Di sini, RK berjanji akan konflik agraria warga Kampung Tanah Merah.

Lokasi terakhir, RK blusukan ke Cilincing bertemu dengan warga sekitar. Warga Cilincing perlu diberikan pelatihan mengenai dunia digital agar tidak tergiur judol.

Berikut janji-janji RK saat blusukan di Jakarta Utara.

RK mengatakan, bantuan sosial (bansos) bisa menjadi dua kali lipat jika memilihnya sebagai pemimpin Jakarta di Pilkada 2024.

Alasannya, ia dan calon wakil gubernur pasangannya Suswono, didukung oleh Presiden Prabowo Subianto yang juga memberikan bantuan untuk rakyatnya.

"Apalagi gubernurnya didukung Presiden Prabowo Subianto. Kalau gubernurnya satu koalisi dengan bapak presidennya, berarti kan bantuan bisa double ya," kata Ridwan Kamil di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (13/11/2024).

RK menuturkan, jika memilih RIDO, warga Jakarta bakal mendapatkan bantuan dari gubernur dan presiden yang berada dalam satu partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

"Satu, bantuan dari gubernurnya, satu lagi bantuan dari presidennya. Maka rezeki warga Jakarta kalau gubernurnya sama dengan presidennya akan dapat rezeki berlipat-lipat," kata dia.

Mantan gubernur Jawa Barat itu menegaskan, jika terpilih nanti, ia akan membangun Jakarta melalui program-program yang bermanfaat untuk warganya.

"Dari gubernur terdahulu dipertahankan, KJP dipertahankan, Kartu Lansia diperluas, diadilkan, sebulan sekali ada pasar sembako murah," tutur dia.

Khusus di Muara Angke, RK berjanji memberikan bantuan alat-alat pancing dan menurunkan harga bahan bakar minyak sesuai dengan kemampuan nelayan.

"Harga BBM nanti kita bikin harganya yang sesuai kemampuan dari nelayan," tutur dia.

Ridwan Kamil menampung keluhan para nelayan di Muara Angke. Jika kelak terpilih, ia akan menepati janjinya itu.

"Kami akan membantu peralatan-peralatan untuk para nelayan di Jakarta Utara, di Muara Angke ini agar bisa mencari nafkah lebih canggih," ucapnya.

Ia masih memikirkan bantuan peralatan pancing untuk nelayan yang disebut bakal menggunakan teknologi canggih itu.

"Supaya mencari ikan lebih mudah, saya kira berbasis teknologi bisa dipikirkan jenis bantuan peralataannya seperti apa," kata dia.

Di Kampung Tanah Merah, Ridwan Kamil menjanjikan bakal menyelesaikan masalah konflik agraria setelah mendengarkan keluhan warga.

Menurut Kang Emil, sapaan akrab Ridwan, konflik agraria di Tanah Merah belum terselesaikan sampai sekarang.

"Agraria ini kan institusi negara, tinggal diobrolkan saja dengan baik, seperti apa. Bisa tetap di sini, tidak pindah, kampungnya dirapikan," imbuhnya.

Legalitas lahan di kampung Tanah Merah sempat menjadi sorotan usai kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada Jumat, 3 Maret 2023.

Usai peristiwa itu, warga Tanah Merah dianggap menempati tanah milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan berisiko akan terkena gusuran.

Jika menjadi gubernur, RK bakal menerapkan program penataan kawasan kumuh yang dinamakan kampung improvement program.

"Dikasih anggaran perbaikan rumah dari yang kumuh jadi bagus, itu yang dilakukan," ucapnya. 

RK mengaku akan "menyulap" lahan kosong di Tanah Merah. Menurut dia, bukan hanya orang dewasa yang butuh kenyamanan, anak-anak juga ingin merasakan hal serupa.

"Anak kecil juga harus diperhatikan, salah satunya saya tanya mau enggak punya taman bermain? (Katanya) mau. Dalam imajinasi arsitektur saya, saya gambar dalam lima menit," tuturnya.

RK mengaku prihatin melihat anak-anak Kampung Tanah Merah yang bermain di aspal karena kurangnya tempat bermain.

"Ternyata ada tempat kosong yang bisa dimanfaatkan karena tadi kita lihat anak-anak sedih juga mainnya di aspal," ujar dia.

RK mengatakan pembangunan tidak harus menggusur warga. Menurut dia, pembangunan dapat dilakukan dengan memperbaiki fasilitas yang sudah ada.

"Karena membangun itu tidak selalu harus memindahkan atau menggusur, kita bisa merenovasi, merapikan, dan menurut saya ini salah satu yang nanti kita lakukan," tuturnya.

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengatakan salah satu daerah terpapar judol tertinggi di Jakarta berada di Cilincing, Jakarta Utara.

Berkait itu, RK mengatakan untuk menjadi sejahtera harus dengan bekerja. Warga perlu diberikan pelatihan mengenai dunia digital.

"Kami ada program wirausaha pelatihan digital," ucapnya.

Pelatihan itu dilakukan agar warga terhindar dari jeratan judol. RK juga bakal menyiapkan sejumlah program untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

"Prinsipnya adalah, kalau mau sejahtera mari kita bekerja, tidak bisa sejahtera dengan ilusi sejahtera lewat perjudian ya," imbuh dia.

RK menyebut, warga yang terjerat judol biasanya golongan menengah ke bawah. Dia mengingatkan dampak negatif dari judi online.

"Dampaknya luar biasa, perceraian tinggi, ekonomi keluarga terpuruk, dan lain-lain, pasti salah satu program kami adalah melek digital," sebutnya.

Sumber