Sejumlah Kader PDI-P Beda Pilihan, Dukung Respati-Astrid pada Pilkada Solo
SOLO, KOMPAS.com - Sejumlah kader PDI Perjuangan memutuskan untuk mendukung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo nomor urut 2 Respati Ardi-Astrid Widayani pada Pilkada Solo 2024.
Padahal, PDI-P mengusung pasangan Teguh Prakosa-Bambang Nugroho.
Perbedaan pilihan dalam kubu Partai Berlambang Banteng Mocong Putih itu disampaikan oleh kader PDI-P Solo, Ginda Ferachtriawan, di Kelurahan Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Senin (11/11/2024) malam.
"Pasangan Respati-Astrid adalah yang saya yakini mampu untuk melanjutkan. Dan sampai hari ini status saya masih sebagai anggota PDI-Perjuangan," jelas Ginda saat ditemui, Senin.
Mantan Anggota DPRD Kota Solo selama dua priode ini mengatakan, setiap orang mempunyai cara pandang sendiri dalam menentukan siapa calon pemimpinnya.
Mantan bakal calon wali kota 2024 dari PDI-P Solo ini menekankan bahwa hak pilih tidak hanya berorientasi kepada pilihan partai politik (parpol), tetapi pada sosok atau figur calon.
"Setiap orang pasti punya cara pandang sendiri. Ada yang mungkin terlalu idealis dengan pilihan partai atau tokoh-tokohnya. Kalau saya simpel saja, siapa yang mau melanjutkan pembangunan ya itu yang sebaiknya kita pilih," jelasnya.
Kader PDI-P sejak 2001 ini menyatakan dukungan ke Respati-Astrid karena menilai mereka mampu memimpin Kota Solo dengan keberlanjutan program dari wali kota sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka.
"Saya meyakini, melanjutkan itu sesuatu yang pasti. 17 titik pembangunan prioritas itu tantangan luar biasa. Siapa pun nanti yang jadi Wali Kota Solo, tantangan utamanya di situ. Bagaimana meneruskan dan melanjutkan. Yang saya yakini, saya ajak komunikasi selama ini adalah pasangan Respati-Astrid," paparnya.
Ginda mencontohkan, Respati-Astrid dianggap lebih mampu dan menjalankan program keberlanjutan, seperti sport tourism pengelolaan Stadion Manahan Solo dan pengelolaan Taman Balekambang.
Dukungan serupa juga disampaikan Kader PDI-P sekaligus mantan aggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PDI-P, Wawanto, yang menggelar jalan sehat untuk mendukung Respati-Astrid, Minggu (10/11/2024).
Kegitan itu digelar di Kelurahan Joglo, Kecamatan Banjarsari, untuk mendukung paslon yang diusung oleh KIM Plus.
Wawanto mengatakan, pilihannya untuk Pilkada Solo 2024 jatuh pada Respati-Astrid karena keduanya merupakan sosok muda visioner.
"Sebelum menentukan pilihan saya sudah ngobrol dengan mereka. Saya nilai visi misi mereka sangat bagus," jelas Wawanto.
Disinggung soal status kader di PDI-P, Wawanto, mengaku siap menerima sanksi dari partai.
"Saya siap mengundurkan diri kalau memang harus mengundurkan diri. Kalau mau dipecat pun saya siap. Sudah saya putuskan. Mohon maaf, di internal saya sudah tidak dianggap. tidak dipakai lagi," katanya.
Kegiatan serupa, pada Minggu (10/11/2024), juga digelar jalan sehat di Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, untuk mendukung Respati-Astrid.
Kegiatan mengumpulkan warga itu dikoordinasikan oleh Dyah Retno Pratiwi, anggota DPRD Solo periode 2019-2024 sekaligus kader PDI-P Solo.