Selain Dipukul Polisi, Sopir Taksi Online Juga Disebut Tak Becus Kerja

Selain Dipukul Polisi, Sopir Taksi Online Juga Disebut Tak Becus Kerja

JAKARTA, KOMPAS.com - RF (34), sopir taksi online yang dipukul penumpangnya, seorang oknum polisi, sempat disebut tidak becus bekerja di Jakarta oleh pelaku.

Ocehan itu dia terima sesaat sebelum kepalan tangan pelaku mendarat di pipi kirinya.

"‘Lu tahu enggak gue di sini berapa lama? Saya lahir di sini nih,’ katanya. Terus, ‘pulang aja lu ke kampung lu, enggak becus lu di Jakarta’," kata RF menirukan apa yang diucapkan oleh pelaku, Rabu (6/11/2024).

Ucapan itu dilontarkan pelaku sesudah mobil yang dikendarai RF menabrak mobil lain karena berdebat soal titik pengantaran.

RF yang menengok ke belakang karena pelaku menyodorkan HP-nya, akhirnya menabrak sebuah mobil Alphard.

Setelah itu, pelaku bukannya menenangkan, justru semakin banyak berbicara.

"Akhirnya saya kesel karena mau dikasih bintang 1, nabrak Alphard, saya pusing, akhirnya saya suruh dia turun. ‘Mas silakan turun’. Akhirnya dia kesal dan menonjok ini saya," kata dia.

Pelaku sempat marah kepada RF karena pelaku ingin mengubah rute perjalanannya. Mobil yang dikendarai oleh RF akhirnya menabrak mobil lainnya. Perdebatan kemudian menjadi semakin sengit.

"Berawal dari pelaku yang menggunakan jasa Gocar milik korban. Pelaku marah ketika akan mau mengubah rute tujuan awal sehingga sampai menabrak mobil yang ada di depannya, sehingga terjadilah perdebatan sampai pelaku memukul korban," kata Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi dalam keterangan tertulis, Senin (4/11/2024).

Atas kejadian itu, RF kemudian melaporkan penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Sabtu (2/11/2024).

Sumber