Semarang Bersolek Sambut Natal dan Tahun Baru 2025, Apa Saja yang Dibenahi?
SEMARANG, KOMPAS.com - Kota Semarang, Jawa Tengah, sedang mempersiapkan diri untuk menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Tak hanya sekadar kota persinggahan, Semarang kini ingin menjadi destinasi wisata utama, lengkap dengan suasana yang memukau dan penuh kehangatan.
Ikon pariwisata Kota Lama, Taman Srigunting, menjadi sorotan utama dalam upaya ini.
Taman tersebut telah dipercantik dengan dekorasi tematik pohon Natal dan ornamen rusa, menciptakan atmosfer khas liburan yang menarik perhatian.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, mengatakan bahwa tujuan utama dari dekorasi ini adalah untuk memperkuat daya tarik pariwisata kota.
"Kami ingin Semarang menjadi destinasi utama, bukan sekadar tempat singgah. Dekorasi tematik ini diharapkan membawa pengalaman liburan yang meriah dan tak terlupakan bagi wisatawan," ujarnya kepada awak media, Selasa (17/12/2024).
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Yudi Wibowo, juga memaparkan berbagai upaya yang telah dilakukan jajarannya.
“Menyambut libur Nataru, taman-taman kami percantik. Di Taman Srigunting, kami menambahkan dekorasi tematik. Kemudian, Taman Kalibanteng dan Taman Singosari kami hiasi dengan lampu flamingo. Sedangkan di Taman Nol Kilometer, kami hadirkan lampu-lampu berbentuk dandelion,” kata Yudi.
Selain itu, Disperkim Kota Semarang telah melakukan penanaman tanaman simbar menjangan atau tanduk rusa di median Jalan Pahlawan, Taman Indonesia Kaya, dan Taman Srigunting.
Revitalisasi kawasan Pecinan juga dilakukan, mencakup area seperti Jalan Pekojan, Gang Mangkok, Gang Pasar Baru, Gang Gambiran, Jalan Inspeksi, dan Gang Cilik.
“Kami telah melakukan revitalisasi fasilitas jalan, pedestrian, termasuk lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) guna mendukung kenyamanan wisatawan,” lanjut Yudi.
Dia berharap langkah-langkah ini dapat memberikan kesan positif bagi para pengunjung.
“Harapan kami dengan taman kota yang semakin cantik akan membuat wisatawan merasa senang, semakin nyaman, dan terkesan dengan Kota Semarang,” tutup Yudi.
Dengan berbagai upaya ini, Semarang bertekad untuk menyuguhkan pengalaman liburan yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung yang datang selama Nataru 2025.
