Sempat Terendam Lumpur, Korban Banjir Bandang Lampung Mulai Gatal-gatal
LAMPUNG, KOMPAS.com - Tiga hari pascabanjir bandang di Bandar Lampung, sejumlah korban banjir mengalami gatal-gatal.
Sebagian besar mengeluhkan kulit yang gatal dan kemerahan karena terendam lumpur.
Salah seorang warga di Kelurahan Pesawahan, Diana (41), mengaku mengalami gatal-gatal di kulit sejak Sabtu (19/1/2025) kemarin.
Menurut dia, rasa gatal itu muncul seusai dirinya terendam lumpur saat banjir pertama terjadi pada Jumat (17/1/2025).
"Kemarin sempat terendam, ya air banjir, ya lumpurnya juga. Besoknya mulai terasa gatal," kata dia saat ditemui, Senin (20/1/2025).
Diana mengaku sudah meminta obat ke posko kesehatan yang ada di lokasi dan hasilnya rasa gatal itu berkurang.
"Kemarin hari Minggu minta obat, lumayan sudah mulai hilang," katanya.
Warga lain, Rosmah (44), juga mengaku mengalami gatal-gatal di bagian kaki dan tangan.
Sejak banjir terjadi, Rosmah membersihkan lumpur di rumahnya.
"Mungkin karena lumpur dari sungai itu, makanya jadi kena gatal. Warga di sini juga begitu, sampai anak kecil juga kena," katanya.
Rosmah menambahkan, dia sudah meminta obat dari posko kesehatan dan juga diberikan imbauan agar tidak digaruk saat gatal menyerang.
"Katanya jangan digaruk, nanti malah jadi koreng," katanya.