Serba-serbi Hari Pelajar Internasional, Diperingati 17 November

Serba-serbi Hari Pelajar Internasional, Diperingati 17 November

Tanggal 17 diperingati sebagai Hari Pelajar Internasional (International Students’ Day). Hari untuk memperingati peristiwa penyerangan para pelajar universitas-universitas di Praha saat menyelenggarakan demokrasi oleh pasukan Nazi pada tahun 1939.

Berikut ini serba-serbi tentang peringatannya

Mengutip dari study.eu, sejarah Hari Pelajar Internasional bermula di Eropa pada masa sebelum Perang Dunia II. Pada tahun 1939, terjadi peristiwa pemberontakan pelajar di Praha, Republik Cekoslowakia yang dilatarbelakangi oleh kediktatoran Adolf Hitler dan pasukan Nazi.

Saat para pelajar Universitas Charles di Praha menggelar demonstrasi peringatan 21 tahun kemerdekaan Ceko pada tanggal 28 Oktober 1939, massa ditekan secara brutal oleh pasukan Nazi. Belasan pelajar terluka parah dan satu pelajar tewas karena luka peluru dua minggu kemudian.

Pada tanggal 15 November 1939, sehari sebelum pemakaman pelajar yang tewas tersebut, para pelajar yang berduka meminta izin untuk menggelar prosesi pemakaman melalui pusat kota Praha. Hal itu menarik ribuan pelajar lainnya dan mengubahnya menjadi aksi unjuk rasa melawan pasukan Nazi yang tetap dibalas secara drastis dan brutal.

Menurut sejarawan, pemerintah kala itu melakukan upaya untuk melemahkan pelajar aktivis akademik yang memberontak dengan menutup universitas-universitas. Mereka juga melakukan penangkapan lebih dari 1.200 pelajar dan mendeportasi mereka ke kamp konsentrasi Sachsenhausen.

Dari 1.200 pelajar yang dideportasi, sedikitnya 20 pelajar tidak selamat dari pemenjaraan. Pada tanggal 17 November 1939, sembilan dari pengunjuk rasa dieksekusi tanpa pengadilan. Setelahnya, universitas-universitas masih tetap ditutup sampai akhir perang, kecuali Universitas Jerman di Praha.

Dua tahun setelahnya, yakni pada tahun 1941, diselenggarakan Dewan Pelajar Internasional di London, Inggris. Pada kesempatan ini, dideklarasikan satu hari untuk memperingati peristiwa tersebut sebagai Hari Pelajar Internasional pada tanggal 17 November.

Tanggal 17 November dipilih karena merupakan tanggal eksekusi para pelajar. Pada tahun-tahun berikutnya setelah Perang Dunia II, peringatan Hari Pelajar Internasional mendapat perhatian oleh International Union of Students dan berbagai organisasi lainnya.

Selanjutnya, Hari Pelajar Internasional tanggal 17 November secara resmi diperingati sebagai hari libur nasional bagi Republik Ceko dan Slovakia. Hari ini diperingati sebagai bentuk kesadaran akan hak dan kebutuhan pelajar dengan tujuan untuk meningkatkan pendidikan tinggi bagi pelajar dan masyarakat dalam skala yang lebih luas.

Sumber