Setyo Budiyanto Harap KPK Bisa Tangkap Harun Masiku
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih, Setyo Budiyanto, menyatakan harapannya untuk menangkap sejumlah daftar pencarian orang (DPO), termasuk eks kader PDI-P Harun Masiku.
Setyo menekankan pentingnya dukungan dari seluruh pihak agar penangkapan para DPO dapat dilakukan secara efektif.
"Tadi masalah beberapa DPO itu juga menjadi upaya untuk ya semenjak kami di sini, sebenarnya itu kami juga berusaha keras. Ya tentu nanti menjadi target kami. Mudah-mudahan beberapa target yang masih belum tertangkap bisa kita lakukan secara maksimal juga," kata Setyo di Gedung Merah Putih, Jakarta, Senin (9/12/2024).
"Pastinya kita juga mengharapkan dukungan semua pihak. Makin cepat tentunya makin bagus," ujarnya.
KPK belum berhasil menangkap Harun Masiku, yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 2019.
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto mengungkapkan bahwa Harun Masiku saat ini berada di lokasi yang masih dapat dipantau, meskipun ia tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai keberadaannya.
"Informasi terakhir (Harun Masiku) ada di tempat yang masih bisa dipantau, kami tidak bisa menyampaikan di luar atau di dalam (negeri)," kata Tessa pada Jumat (6/12/2024).
Tessa juga menambahkan bahwa KPK tidak dapat memberikan informasi lebih lanjut karena hal tersebut dapat mempengaruhi proses pencarian Harun Masiku.
"Segala hal yang disampaikan oleh Jubir dapat mengganggu proses pencarian saudara HM sehingga hal-hal tersebut atau informasi tersebut belum bisa disampaikan," ujarnya.
Meskipun Harun Masiku berada di tempat yang dapat dipantau, KPK masih menghadapi kendala dalam melakukan penangkapan.
Tessa menjelaskan bahwa penyidik masih mendalami posisi Harun Masiku dan bertindak hati-hati dalam pengambilan keputusan.
"Meski berada di tempat yang bisa dipantau, ya karena informasi yang masih bisa dipantau itu informasi-informasi yang perlu dilakukan pendalaman, posisinya, penyidik juga masih secara hati-hati mencari, dan melihat kembali," tuturnya.
"Masih bisa dipantau itu clue saja yang disampaikan oleh saya tadi, bukan berarti saya secara eksplisit mengatakan dia (Harun Masiku) ada di dalam atau di luar negeri," ucap dia.