Siswa di Demak Masih Menanti Program Makan Bergizi Gratis, Dapur Belum Rampung Dibangun
DEMAK, KOMPAS.com – Siswa dan wali murid di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, masih menantikan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hingga kini, belum ada informasi resmi dari pemerintah setempat terkait jadwal dimulainya program tersebut.
Chalya (13), siswi SMP di Kecamatan Demak, mengaku hanya mendengar kabar mengenai program MBG dari teman-temannya, namun tidak mengetahui kapan akan dilaksanakan.
"Dengar-dengar ada, dari teman, tapi tidak tahu," ujar Chalya, Jumat (17/1/2025).
Ia berharap program tersebut segera terlaksana karena dapat membantunya menghemat uang saku.
Hal serupa disampaikan Devi Ayu (40), wali murid SD Desa Batursari, Kecamatan Mranggen.
Devi menuturkan, jika program MBG diterapkan di sekolah anaknya, hal itu akan membantu mengurangi pengeluaran dan memastikan anak-anak tidak jajan sembarangan.
"Inginnya ya terlaksana, kan sudah dengar di mana-mana, tapi tempat kita belum ada," kata Devi.
Sementara itu, Komandan Kodim Demak, Letkol Kav Maryoto, menyampaikan bahwa pembangunan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk mendukung program MBG sedang berlangsung.
Kapasitas dapur yang direncanakan mampu menyiapkan hingga 3.100 porsi makanan.
"Progres sekarang dapur ini sedang dibangun, kurang lebih 30 persen progresnya. InsyaAllah bulan depan apabila sudah jadi dan kru sudah ada bisa segera operasional," ujar Maryoto, Selasa (14/1/2025).
Program MBG di Demak dijadwalkan mulai Februari 2025 setelah pembangunan dapur pelayanan selesai dan tim operasional siap.
Warga berharap program ini dapat segera terealisasi seperti di kabupaten/kota lainnya.
