Survei Indikator: Elektabilitas Supian-Chandra dan Imam-Ririn Bersaing Ketat di Pilkada Depok

Survei Indikator: Elektabilitas Supian-Chandra dan Imam-Ririn Bersaing Ketat di Pilkada Depok

DEPOK, KOMPAS.com - Elektabilitas dua pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Depok, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A Rafiq dan Supian Suri-Chandra Rahmansyah, bersaing ketat.

Tingkat elektoral kedua paslon terekam dalam survei Indikator Politik Indonesia yang dirilis Kamis (14/11/2024).

“(Elektabilitas) pasangan Supian dan Chandra 49,5 persen, sedikit unggul dari pasangan Imam dan Ririn 46,6 persen,” kata Direktur Riset Indikator Adam Kamil. 

KOMPAS.com/DINDA AULIA RAMADHANTY Paslon wali kota dan wakil wali kota Depok nomor 1 Imam Budi Hartono - Ririm Farabi Arafiq, Senin (23/9/2024).

Dengan selisih 2,6 persen, elektabilitas kedua paslon masih dalam rentang margin of error survei plus minus 5 persen. 

Diketahui, pemilih lemah atau besar kemungkinan mengubah pilihan sebanyak 17,2 persen. Rinciannya, 2,9 persen sangat besar kemungkinan mengubah pilihan, 14,3 persen cukup besar kemungkinan.

Sementara, 82,1 persen responden merupakan pemilih kuat atau kecil kemungkinan mengubah pilihan. Perinciannya, 49,4 persen kecil kemungkinan mengubah pilihan, 32,7 persen hampir tidak mungkin mengubah pilihan.

Survei juga mengukur tingkat popularitas masing-masing calon. Sebanyak 80,4 persen responden tahu dan 82,8 persen responden menyukai sosok Supian Suri.

Kemudian, sebanyak 75,7 persen responden tahu dan 80,9 persen responden menyukai sosok Imam Budi Hartono.

Sementara, responden yang mengetahui sosok Ririn A Farabi sebesar 69,5 persen, dengan tingkat kedisukaan 76,4 persen.

Lalu, sebanyak 43,3 persen responden tahu sosok Chandra Rahmansyah, dan 80,3 persen menyukainya.

Adapun survei Indikator Politik Indonesia ini digelar pada 4-9 November 2024. Survei melibatkan 400 responden yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling.

Responden dipilih dengan ketentuan mempunyai hak pilih pada Pilkada Kota Depok 2024, yaitu yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah.

Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka bersama pewawancara terlatih. Sementara, toleransi kesalahan atau margin of error survei kurang lebih 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sumber